Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridha M Wirakusumah Jadi Dirut Baru Bank Permata

Kompas.com - 13/12/2016, 17:31 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Permata Tbk (BNLI) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Dalam RUPSLB tersebut, agenda tunggalnya adalah perubahan susunan pengurus.

Dalam RUPSLB, pemegang saham BNLI menyetujui pengangkatan Ridha M Wirakusumah sebagai direktur utama dan Loh Tee Boon sebagai direktur.

Pengangkatan keduanya dilakukan untuk menggantikan Roy Arman Arfandy dan Michael Alan Coye, direktur utama dan direktur perseroan yang telah mengundurkan diri.

Pengangkatan keduanya secara efektif berlaku segera setelah memperoleh persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator.

Selama masa transisi, Direktur Bianto Surodjo akan menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama.

"Saya menyambut hangat kehadiran Ridha DM Wirakusumah dan Loh Tee Boon yang diangkat masing-masing sebagai Direktur Utama dan Direktur perseroan. Pengalaman panjang dan pemahaman keduanya di dunia finansial dapat membantu PermataBank ke depan," kata Komisaris Utama Bank Permata Cheng Teck Lim di Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Ridha memperoleh gelar Bachelor of Science dari Ohio University di tahun 1985 dan Master of Business Administration dari Ohio University pada tahun 1987.

Ridha saat ini menjabat beberapa posisi di antaranya sebagai Managing Partner di DNB Consulting and Investments Hong Kong.

Adapun Loh Tee Boon merupakan warga negara Singapura dan mengantongi gelar Bachelor of Accountancy dari National University of Singapore dan Masters of Applied Finance dari Macquarie University Sydney.

Ia saat ini menduduki jabatan Country Chief Risk Officer ASEAN and South Asia Cluster and Senior Credit Officer di Standard Chartered Bank Thailand.

Dengan demikian, susunan direksi Bank Permata saat ini adalah sebagai berikut,

Direktur: Ridha M Wirakusumah

Wakil Direktur Utama: Julian Loong Choon Fong

Direktur Kepatuhan merangkap Direktur Independen: Mirah Dewi Wirjoatmodjo

Direktur: Sandeep Kumar Jain

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com