Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Muhammad Fajar Marta

Wartawan, Editor, Kolumnis 

BI Akan Menaikkan Atau Mempertahankan Suku Bunga?

Kompas.com - 15/03/2017, 07:03 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorAprillia Ika

Laju kredit perbankan pada 2016 hanya 7,9 persen, terendah selama era reformasi. Padahal selama 2016, suku bunga berada dalam tren menurun.

Kenaikan suku bunga acuan tentu akan mengerek suku bunga perbankan. Bila suku bunga kredit semakin mahal, minat masyarakat mengajukan kredit akan semakin berkurang.

Artinya, laju kredit pada 2017 akan tetap lambat. Padahal, kredit perbankan merupakan salah satu sumber pertumbuhan ekonomi.

Pertumbuhan ekonomi juga akan terkontraksi bila suku bunga acuan dinaikkan. Namun, bukan berarti BI mengabaikan petumbuhan ekonomi jika menaikkan suku bunga. BI justru sedang menyelamatkan perekonomian agar ke depan tetap bisa tumbuh dengan stabil.

Jadi, apa pilihan BI, menaikkan atau mempertahankan BI 7-day repo rate? Jika pada 2016, BI memprioritaskan pertumbuhan ketimbang stabilitas, tahun ini tampaknya BI akan bersikap sebaliknya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com