Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Syariah Siapkan Uang Tunai Rp 1,7 Triliun untuk Lebaran 2019

Kompas.com - 17/05/2019, 21:43 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - BNI Syariah memproyeksi kebutuhan dana selama Ramadhan dan Lebaran sebesar Rp 1,7 triliun. Dari jumlah tersebut, diperkirakan kebutuhan uang baru sebesar Rp 264 miliar untuk transaksional selama libur Lebaran 2019.

Direktur Keuangan dan Operasional BNI Syariah Wahyu Avianto mengatakan, BNI Syariah menyediakan dana sebesar perkiraan yang dibutuhkan tersebut untuk menunjang kebutuhan jelang Lebaran. Termasuk penukaran uang pecahan lebih kecil.

Untuk Jabodetabek, kebutuhan uang diperkirakan mencapai Rp 370 miliar.

"Jumlah dana yang disiapkan pada Ramadhan dan Lebaran 2019 ini seluruhnya untuk kebutuhan cabang. Sebagian juga untuk kebutuhan di 4 unit Mobil Layanan Gerak (BLG) wilayah Jabodetabek," ujar Wahyu dalam keterangan tertulis, Jumat (17/5/2019).

Baca juga: Hindari Uang Palsu, BI Imbau Masyarakat Tukar Uang di Outlet Resmi

Wahyu mengatakan, kenaikan kebutuhan dana di Jabodetabek pada Ramadhan dan Lebaran 2019 disebabkan dua faktor. Pertama, semakin banyaknya kenaikan Tunjangan Hari Raya (THR) PNS dan digabung dengan gaji ke-13. S

Faktor kedua yakni kebutuhan uang kecil yang makin banyak.

BNI Syariah juga melayani penukaran uang saat Ramadhan di Mobil Layanan Gerak BNI Syariah di kawasan Monas, Jakarta. Selain di Monas, layanan penukaran uang BNI Syariah juga bisa dilakukan di Museum Kota selama 5 hari kerja pada 20-24 Mei 2019.

Penukaran uang juga bisa dilakukan di 10 titik kantor cabang atau kantor cabang pembantu BNI Syariah di Jabodetabek. Untuk penukaran uang di Monas, Museum BI, dan 10 cabang yang ada di Jabodetabek, BNI Syariah menargetkan sebanyak 100 orang melakukan penukaran uang perhari.

“Nasabah sudah bisa melakukan penukaran pada 13-29 Mei 2019,” kata Wahyu.

Untuk mengoptimalkan transaksi dan pelayanan kepada nasabah, BNI Syariah juga mengoptimalkan mobile dan e-banking untuk kebutuhan Lebaran.

Layanan digital banking ini diharapkan bisa memudahkan nasabah dalam bertransaksi kapanpun dan di manapun dalam melayani nasabah ketika bertransaksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com