Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Arifin Tasrif: Enggak Tahu Jadi Menteri Apa, Hanya Disuruh ke Jakarta...

Kompas.com - 23/10/2019, 15:16 WIB
Murti Ali Lingga,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan, ia sebelumnya tidak tahu akan dipercaya sebagai menteri apa oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kabinet Indonesia Maju.

Hal itu ia sampaikan saat pidato dalam serah terima jabatan (Sertijab) di Ruang Sarulla, Gedung Chairul Saleh, Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

"Saya menerima penunjukan ini seminggu yang lalu. Hanya diberikan kabar disuruh ke Jakarta, ke istana," ujarnya

Arifin resmi menggantikan Menteri ESDM yang lama, Ignasius Jonan yang tak lagi mendapat mandat oleh Jokowi pada periode keduanya. Arifin pun mengakui dirinya tidak tahu pos kementerian apa yang akan diberikan padanya hingga akhirnya disampaikan langsung oleh Presiden.

"Tadi pagi dikasih tahu kementerian yang ditugaskan (Kementerian ESDM)," ujarnya.

Baca juga: Arifin Tasrif Jadi Menteri ESDM, Jonan: Saya Senang Digantikan Kawan Lama

Menurutnya, ada sejumlah tantangan yang akan dihadapi Indonesia di masa depan. Apalagi terkait dampak dari defisit transaksi berjalan alias current account deficit (CAD) yang begitu kompleks. Karena itu, Arifin pun meminta kerja sama segenap pejabat di kementerian yang kini dipimpinnya.

"Mohon kerja sama semaksimal mungkin mensejahteraan bangsa Indonesia," tambahnya.

Dia juga mengakui, ada sederet pekerjaan rumah yang harus dituntaskan yang sebelumnya dikerjakan oleh Jonan. Sehingga apa yang telah direncanakan bisa terealisasi dengan baik serta berdampak positif.

Arifin menuturkan membuka ruang diskusi atau tukar pendapat seluasnya bagi pejabat Kementerian ESDM.

"Tadi saya dikasih oleh-oleh, pekerjaan rumah. Satu per satu (kita) bahasan dengan para staff di Kementerian ESDM. Jangan segan hal-hal yang perlu kita bahas bersama manfaat yang baik," jelasnya.

Baca juga: Ditunjuk Jadi Menteri ESDM, Bagaimana Kiprah Arifin Tasrif?

Disamping itu, Ignasius Jonan memberikan selamat kepada Arifin yang ditunjuk Presiden untuk menahkoda Kementerian ESDM. Ia berharap dalam kepemimpinan Arifin kedepannya dapat membawa kementerian lebih baik.

"Mengucapkan selamat kepada Pak Arifin Tasrif, saya juga senang digantikan kawan lama," kata Jonan dalam kesempatan sama. 

Menurut Jonan, sosok Arifin tidak terlalu asing dengan dunia energi dan sumber daya alam. Sehingga dapat dan mampu memberikan yang terbaik kepada Indonesia, sebagai menteri.

Jonan juga berperan kepada Arifin agar selalu memperhatikan hal-hal yang berkaitan langsung dengan masyarakat, utamanya terkait listrik dan elpiji/gas.

"Saya senang bahwa Pak Arifin tidak terlalu asing dengan ESDM dan energi, paling batubara. Itu saya pikir ini jalan dengan baik," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Tunjuk Dubes RI untuk Jepang Arifin Tasrif Jadi Menteri ESDM

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com