Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pameran Dagang Produk Premium Hadir Lagi, Catat Tanggal dan Tempatnya

Kompas.com - 31/10/2019, 21:00 WIB
Mutia Fauzia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan global dan industri MICE, Coex akan mengadakan edisi kedua acara pameran dagang produk premium, Jakarta International Premium Products Fair (JIPREMIUM 2019).

Rencananya acara pemeran dagang produk premium ini akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 7 - 9 November 2019. 

Coex menggandeng Asosiasi Perdagangan Internasional Korea dalam gelaran JIPREMIUM 2019.

JIPREMIUM akan menampilkan produk premium dengan kualitas ekspor. Akan ada 300 peserta pameran, 320 stand, termasuk pembeli dan penjual dari luar negeri dengan pengunjung yang diharapkan lebih dari 20.000 orang.

Baca juga: Menhub: Boeing Harus Bertanggung Jawab ke Penumpang dan Maskapai

Nantinya akan terdapat 200 merek premium dari Korea akan berpartisipasi dalam acara ini, termasuk produk-produk kecantikan, fashion, hingga makanan.

Ada juga jenis produk-produk produk hadiah dan promosi penjualan, produk alat rumah tangga, produk fashion dan aksesoris, hingga produk untuk bayi dan anak-Anak.

“Pada acara ini kami memiliki program yang unik, yang disebut 1:1 Program Pencocokan Bisnis (Business Matching Program) dan Zona Pembeli Besar (Big Buyer Zone)" kata Coex Head Director, Indonesia Division, Global Business Team, Jin Wook Hwang dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (31/10/2019).

Baca juga: Perkembangan Teknologi Digital Dongkrak Bisnis Asuransi Perjalanan

"Di mana para peserta pameran akan mendapatkan kesempatan untuk mengatur pertemuan bisnis 1:1 dengan pembeli lokal dan luar negeri dan melakukan konsultasi mendalam dengan pembeli besar lokal (Big Local Buyer)," sambung dia. 

Tahun lalu, Coex telah meluncurkan Jakarta International Premium Products Fair ke-1 (JIPREMIUM 2018). Pameran tersebut diikuti oleh 200 peserta pameran, disambangi lebih dari 10.000 pengunjung, serta melalukan 1,429 pertemuan bisnis.

Selain itu ada lebih dari 200 pembeli dan penjual terpilih dari negara-negara tetangga, seperti Korea, Singapura, Vietnam, Taiwan, dan Malaysia yang telah membuat kontrak bisnis sebesar 5.500.000 dollar AS dengan pembeli besar lokal.

Baca juga: Simplifikasi Cukai Rokok Dibatalkan, Ini Penjelasan Bea Cukai

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com