Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boeing Resmi Hentikan Produksi 737 MAX

Kompas.com - 18/12/2019, 11:31 WIB
Rina Ayu Larasati,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

SEATTLE, KOMPAS.com - Boeing Co mengatakan pada hari Senin waktu setempat akan menghentikan sementara produksi pesawat jet 737 MAX pada bulan Januari.

Dikutip dari Reuters Rabu (18/12/2019) Boeing, yang membuat 737 di Seattle, mengatakan tidak akan memberhentikan sekitar 12.000 karyawan di sana selama pembekuan produksi, meskipun langkah itu dapat memiliki dampak di seluruh rantai pasokan global dan ekonomi A.S.

Keputusan diambil setelah Administrasi Penerbangan Federal (FAA) menolak untuk menyetujui jet tersebut kembali mengudara sebelum 2020 dan menyampaikan mengenai penolakan publik terhadap harapan Boeing untuk kembali pulih.

Pesawat jenis 737 MAX telah dilarang terbang sejak Maret setelah dua kecelakaan di Indonesia dan Ethiopia yang menewaskan 346 orang dalam waktu lima bulan.

Baca juga: Boeing Akan Hentikan Produksi Pesawat 737 MAX?

Keputusan untuk menghentikan produksi akan memiliki dampak kecil pada maskapai yang telah memesan. Hal itu sekaligus memaksa perusahaan penerbangan membatalkan penerbangan dan menyewa pesawat pengganti.

Keputusan tersebut juga mengancam perekonomian A.S. Perwakilan parlemen AS Rick Larsen menyebut keputusan Boeing merupakan pukulan berat bagi para pekerjanya dan ekonomi kawasan.

“Satu-satunya rahmat yang menyelamatkan adalah petinggi Boeing telah berjanji untuk tidak memberhentikan pekerja. Saya siap bekerja dengan pekerja Boeing untuk memastikan mereka akan memiliki akses ke sumber daya yang diperlukan jika terjadi shutdown yang berkepanjangan," ucap Rick.

Hingga saat ini Boeing terus memproduksi 737 MAX dengan jumlah produksi 42 pesawat per bulan dan membeli suku cadang dari pemasok hingga 52 unit per bulan, meskipun pengiriman dibekukan hingga regulator menyetujui pesawat untuk terbang secara komersial lagi.

Boeing tidak mengatakan berapa lama penutupan akan berlangsung, menekankan ini sampai ke FAA. 

FAA mengatakan tidak akan mengomentari apa yang digambarkan sebagai keputusan bisnis Boeing. Lembaga tersebut menyatakan akan terus bekerja dengan regulator global untuk meninjau perubahan yang diusulkan pada 737 MAX.

"Prioritas pertama kami adalah keselamatan, dan kami belum menetapkan jangka waktu kapan pekerjaan akan selesai," kata FAA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Bank OCBC NISP Raup Laba Bersih Rp 1,17 Triliun per Kuartal I-2024

Bank OCBC NISP Raup Laba Bersih Rp 1,17 Triliun per Kuartal I-2024

Whats New
Resmikan Jarvis 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri

Resmikan Jarvis 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com