Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rudal Iran Hantam Markas Militer AS, Saham-saham Wall Street Jatuh

Kompas.com - 08/01/2020, 13:29 WIB
Penulis Kiki Safitri
|

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di Wall Street New York berjatuhan, sementara aset safe-haven (aset investasi dengan risiko rendah) menguat pada hari Rabu waktu setempat, pasca rudal-rudal Iran menghantam pangkalan udara militer AS di Irak.

Mengutip CNN, Rabu (8/1/2020), Indeks Nikkei Jepang (N225) turun sebanyak 2,6 persen atau jatuh di bawah 23.000 untuk pertama kalinya dalam sekitar dua bulan. Terakhir kali Nikkei turun 2,4 persen.

Indeks Futures Dow (INDU) juga turun 330 poin, meskipun sempat jeblok di bawah 400. Indeks Futures S&P 500 (INX) turun 1,3 persen, sementara Nasdaq (COMP) futures turun 1,5 persen.

Indeks Kospi Korea Selatan (KOSPI) melorot 1,3 persen dan Indeks Indeks Hang Seng Hong Kong (HSI) turun 1,1 persen. Sementara itu, indeks Shanghai Composite (SHCOMP) China juga merosot 0,5 persen.

Baca juga: AS-Iran Kian Memanas, Ini Dampaknya ke Ekonomi RI

Di sisi lain, aset safe haven menguat, seperti Yen Jepang menguat menjadi 107,89 yen per dolar AS, naik 0,5 persen dari hari sebelumnya. Emas naik 1,8 persen di atas 1.600 dollar AS per gram. Sementara Cryptocurrency Bitcoin naik lebih dari 6 persen menjadi 8.399,82.

Sementara itu harga minyak mentah AS melonjak hampir 4 persen menjadi sekitar 65,65 dollar AS per barel selama jam perdagangan Asia pada hari Rabu.

Minyak mentah sebelumnya menetap di 62,70 dollar AS per barel selama perdagangan reguler Selasa.

Minyak mentah Brent mengikuti patokan minyak global, juga naik sebanyak 5 persen menjadi 71,75 dollar AS per barel.

Setidaknya terdapat 10 rudal Iran yang menghantam pangkalan udara al-Asad di Irak, yang menampung pasukan AS, menurut laporan komandan pasukan paramiliter Sunni di kota dekat Irak.

Baca juga: Konflik AS-Iran Memanas, Pertamina Evakuasi Pekerjanya di Irak

Televisi pemerintah Iran melaporkan, Korps Pengawal Revolusi Islam Iran, atau IRGC, telah menabrak pangkalan udara Ain al-Asad di Irak dengan puluhan rudal. IRGC memperingatkan AS akan mengirim rudal lebih dari itu, jika AS menyulut agresi baru.

Dalam sebuah spanduk, tertulis IRGC akan menargetkan negara bagian mana pun yang menjadi platform bagi agresi AS.

Pada hari Selasa, indeks Dow ditutup turun 120 poin karena investor bersiap akan rencana Iran untuk membalas dendam kepada Amerika Serikat.

Aksi saling balas ini, terjadi usai pekan lalu, serangan pesawat tak berawak AS menewaskan Qasem Soleimani - seorang komandan Iran dan salah satu orang paling kuat di negara itu, yakni kepala Pasukan Pengawal Revolusi Quds, sebuah unit elit yang menangani operasi Iran di luar negeri.

Baca juga: Tanpa Natuna, Singapura Gelap Gulita

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cara Beli Tiket Indonesia vs Argentina serta Syarat dan Harganya

Cara Beli Tiket Indonesia vs Argentina serta Syarat dan Harganya

Spend Smart
JK Bilang Pemerintah Bayar Utang Rp 1.000 Triliun, yang Benar Rp 902 Triliun

JK Bilang Pemerintah Bayar Utang Rp 1.000 Triliun, yang Benar Rp 902 Triliun

Whats New
Erick Thohir: Saya Mutar Lokananta Agak Bergetar

Erick Thohir: Saya Mutar Lokananta Agak Bergetar

Whats New
Kemenhub Berencana Kenakan Tarif bagi Pelajar, Lansia dan Disabilitas Naik Teman Bus di 10 Kota

Kemenhub Berencana Kenakan Tarif bagi Pelajar, Lansia dan Disabilitas Naik Teman Bus di 10 Kota

Whats New
PwC Indonesia: Prinsip ESG Harus Masuk ke Dalam Tujuan IPO Perusahaan

PwC Indonesia: Prinsip ESG Harus Masuk ke Dalam Tujuan IPO Perusahaan

Whats New
Kemenhub Ungkap Dua Pesawat Asing yang Terparkir Setahun di Bandara Kertajati Milik Prancis

Kemenhub Ungkap Dua Pesawat Asing yang Terparkir Setahun di Bandara Kertajati Milik Prancis

Whats New
PT Angkasa Pura Solusi Buka Lowongan Kerja hingga 13 Juni 2023, Simak Persyaratannya

PT Angkasa Pura Solusi Buka Lowongan Kerja hingga 13 Juni 2023, Simak Persyaratannya

Work Smart
Lotte Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk S1, Cek Syaratnya

Lotte Indonesia Buka Lowongan Kerja untuk S1, Cek Syaratnya

Work Smart
Tiga Hari Pemberlakuan Gapeka 2023, KAI Klaim Tekan Keterlambatan Kereta

Tiga Hari Pemberlakuan Gapeka 2023, KAI Klaim Tekan Keterlambatan Kereta

Whats New
Lengkap, Cara Ganti PIN ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Lengkap, Cara Ganti PIN ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Whats New
Mengenal Dewi Kam, Satu-satunya Wanita yang Masuk Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia

Mengenal Dewi Kam, Satu-satunya Wanita yang Masuk Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia

Whats New
Nasihat Obama, Bill Gates, dan Elon Musk untuk Anak Muda Penganut 'Hustle Culture'

Nasihat Obama, Bill Gates, dan Elon Musk untuk Anak Muda Penganut "Hustle Culture"

Whats New
Sambangi China, PLN Belajar Pengembangan Midstream Gas ke Wison Offshore & Marine

Sambangi China, PLN Belajar Pengembangan Midstream Gas ke Wison Offshore & Marine

Whats New
3 Cara Bangun Desa Wisata untuk Kesejahteraan Masyarakat

3 Cara Bangun Desa Wisata untuk Kesejahteraan Masyarakat

Whats New
Lokananta Sempat Terbengkalai, Kini Disulap jadi Sentra Musisi dan UMKM

Lokananta Sempat Terbengkalai, Kini Disulap jadi Sentra Musisi dan UMKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+