MATARAM, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) menyatakan telah siap memasok listrik untuk menyukseskan perhelatan Moto GP di Mandalika, Nusa Tenggara Barat tahun depan.
Executive Vice President Operasi Regional Maluku, Papua dan Nusa Tenggara Indradi Setiawan mengungkapkan sejumlah persiapan yang sudah dilakukan di antaranya terus meningkatkan cadangan pasokan listrik (reserve margin) hingga 30 persen.
"Selain itu, kami juga telah menyiapkan suplai listrik dari 2 titik di lokasi MotoGP, yakni dari Gardu Induk Kuta, dan ditambah dari Gardu Induk Sengkol. Selain itu kami juga akan siapkan genset di lokasi acara," kata Indradi, Selasa (11/2/2020) malam.
Baca juga: Bangun Mandalika dkk, ITDC Minta Suntikan Dana dari Pemerintah
Menurut dia, sistem kelistrikan di Pulau Lombok sudah bisa diandalkan untuk mendukung perhelatan internasional tersebut. Apalagi pada bulan depan, satu pembangkit yakni PLTU Jeranjang II akan mulai memasok listrik ke sistem Lombok.
Pasokan listrik di Pulau Lombok saat ini dilayani oleh PLN melalui Sistem Lombok.
Hingga saat ini sistem tersebut memiliki daya mampu sebesar 294 MW. Sementara untuk beban puncak mencapai 263 MW dan cadangan 30,4 MW.
Untuk memasok listrik di Sistem Lombok, ada 19 pembangkit listrik yang beroperasi di Pulau Lombok. Dari pembangkit-pembangkit tersebut, pasokan utama berasal dari PLTU Jeranjang dan
Bagi PLN, perhelatan MotoGP merupakan salah satu agenda yang harus dipersiapkan secara matang. Bagaimanapun, event tersebut menjadi ajang Indonesia menunjukkan berbagai potensi yang dimiliki kepada warga dunia.
Sirkuit Mandalika diklaim sebagai sirkuit jalan raya pertama di dunia untuk perhelatan MotoGP. Adapun pembangunan Sirkuit Mandalika kemungkinan rampung pada akhir tahun 2020.
Sirkuit Mandalika telah mendapatkan kontrak dari MotoGP untuk lima tahun.
Sirkuit ini mempunyai panjang lintasan 4,31 kilometer. Jumlah tikungan lintasan ini berjumlah 17. Lintasan dibangun dalam kawasan The Mandalika, yang merupakan destinasi pariwisata kelas dunia. Sirkuit ini merupakan lintasan terbuka dan menyajikan pemandangan bukit dan pantai.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.