Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Listrik di Rumah Anda Digratiskan Jokowi? Begini Cara Mengeceknya

Kompas.com - 01/04/2020, 16:56 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menangguhkan alias menggratiskan pembayaran listrik 24 juta masyarakat miskin. Penangguhan pembayaran konsumsi listrik berlaku untuk pelanggan berdaya listrik 450 VA.

Menurut Jokowi, pembebasan pembayaran listrik gratis berlaku selama tiga bulan yang dimulai April, Mei, dan Juni 2020. Artinya, tak ada tagihan listrik 3 bulan ke depan bagi warga miskin sesuai kriteria tersebut.

Tak cuma itu, pelanggan listrik dengan daya 900 VA bersubsidi juga akan mendapatkan diskon tarif 50 persen, di luar listrik gratis 3 bulan bagi pelanggan 450 VA. 

Sementara itu, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan, pelanggan listrik prabayar golongan 450 VA dan 900 VA (subsidi) akan mendapatkan kompensasi PLN token listrik gratis selama 3 bulan ke depan.

Baca juga: Pelanggan Listrik Prabayar 450 VA Akan Dapat Token Gratis

Lalu, bagaimana cara mengecek listrik di rumah masuk kategori yang tarifnya digratiskan dan disubsidi pemerintah? 

Cara paling mudah mengetahui apakah meteran listrik di rumah masuk kategori subsidi bisa dilihat dari struk pembayaran tagihan listrik dan kode yang tertera di meteran listrik.

Pada struk tagihan listrik, pelanggan 450 VA yang mendapatkan listrik gratis memiliki kode R1 atau R1T. Sebagai informasi, semua pelanggan daya 450 VA mendapatkan listrik gratis selama 3 bulan.

Sementara untuk pelanggan daya 900 VA bersubsidi, struk pembayarannya juga memiliki kode R1 atau R1T. Ketegori kedua jenis ini pelanggan PLN ini mendapatkan diskon listrik 50 persen selama 3 bulan.

Struk pembayaran PLN 900 VA subsidi dan non subdidiStruk pembayaran PLN 900 VA subsidi dan non subdidi Struk pembayaran PLN 900 VA subsidi dan non subdidi

Di luar itu, pelanggan 900 VA ke atas dikenakan tarif normal. Pelanggan PLN dengan daya 900 VA non subsidi bisa dilihat dari struk pembayaran dengan kode R1M atau R1MT. Kode M sendiri artinya mampu.

Baca juga: PLN Jamin Pasokan Listrik di Rumah Sakit Rujukan Covid-19 Aman

Kemudian jika dilihat dari meteran, PLN membagi meteran listrik dalam beberapa kategori untuk pelanggan non industri dari yang paling rendah hingga paling tinggi. Berikut kategori daya berdasarkan meteran rumah:

  • CL 2 = 450 VA
  • CL 4 = 900 VA
  • CL 6 = 1.300 VA
  • CL 10 = 2.200 VA

Listrik meteran CL 4 PLNListrik meteran CL 4 PLN Listrik meteran CL 4 PLN

Kode tersebut bisa dihapalkan dengan mudah oleh pelanggan PLN. Caranya, kode nomor di belakang huruf CL tinggal dikalikan dengan 220 yang menjadi daya dasar.

Misalnya CL 2, maka perhitungannya 220x2 sebesar 440 (pembulatan 450). Lalu CL 4 berarti 220x4 sebesar 880 (pembulatan 900), CL 6 berarti 220x6 sebesar 1.320 (pembulatan 1.300), dan CL 10 berarti 220x10 sebesar 2.200 KV.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com