LONDON, KOMPAS.com - Softbank menyatakan pihaknya akan membukukan kerugian besar. Kerugian disebabkan oleh jatuhnya nilai investasi di perusahaan teknologi (startup) andalannya.
Mengutip CNN, Selasa (14/3/2020), perusahaan memperkirakan kerugian hingga 1,35 triliun yen alias 12,5 miliar dollar AS, setara dengan Rp 197 triliun (kurs Rp 15.700 per dollar AS) pada tahun fiskal hingga Maret 2020. Padahal tahun sebelumnya, Softbank meraup laba lebih dari 2 triliun yen.
Faktor utama jebloknya kinerja Softbank disebabkan oleh kerugian investasi Softbank Vision Fund yang mencapai 16,7 miliar dollar AS atau Rp 263 triliun.
"Hal itu karena adanya penurunan nilai wajar investasi seiring dengan memburuknya pasar," ucap Softbank dikutip dari CNN, Selasa (14/3/2020).
Baca juga: Bos Softbank dan Tony Blair Akan Bertemu Jokowi Bahas Ibu Kota Baru
Kinerja perseroan juga terbebani akibat kerugian besar investasi Softbank Vision Fund sebesar 100 miliar dollar AS kepada startup satelit internet, OneWeb, dan provider co-working WeWork.
Di sisi lain, wabah virus corona yang membuat terbatasnya waktu kerja, perjalanan, maupun jarak sosial (social distancing) turut menekan portofolio startup global yang didukung Softbank, mencakup Uber, Didi, OYO, dan Grab.
Hal ini tentu membuat CEO Softbank, Masayoshi Son yang biasanya "main" berani terpaksa harus membangun pertahanan setelah beberapa nilai investasi terbesarnya runtuh satu-persatu.
Asal tahu saja, bulan lalu Son telah membuat pengumuman mengejutkan dengan menjual aset senilai 41 miliar dollar AS. Dana penjualan itu digunakan untuk membeli kembali saham Softbank dan mengurangi besarnya beban utang perusahaan.
Son dan perusahannya kerap mengambil risiko dengan menyalurkan dana besar-besaran kepada startup di bidang balap sepeda, robotika, pertanian, dan bidang lain yang menurutnya penting di masa depan.
Dana yang digelontorkan pun tak tanggung-tanggung, jumlahnya bisa ratusan juta bahkan miliaran dollar AS. Dana tersebut dapat membantu startup berkembang pesat dan meningkatkan valuasinya secara signifikan.
Baca juga: Manfaatkan Big Data untuk Properti, Lippo Karawaci Gandeng SoftBank
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.