Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Covid-19, Perusahaan Negara Ini Tetap Rampungkan Pekerjaan

Kompas.com - 17/04/2020, 23:23 WIB
Kurniasih Budi

Editor

KOMPAS.com - Perusahaan negara tetap memiliki kewajiban merampungkan pekerjaan sesuai waktu di tengah pandemi virus corona yang juga melanda Indonesia.

"Kami menyelesaikan pekerjaan yang merupakan proyek strategis nasional," kata Direktur Utama PT Rekayasa Industri (Rekind), Yanuar Budinorman, dalam pernyataan tertulis, Jumat (17/4/2020).

Pekerjaan tersebut, ia melanjutkan, yakni pelaksanaan pengangkatan Heavy Equipment Selexol Regenerator (HESR) pertama pada Proyek Gas Processing Facility Lapangan Unitisasi Gas Jambaran Tiung Biru ( GPF JTB), Jawa Timur.

Baca juga: Rekayasa Industri Kembangkan Proyek Infrastruktur Global

Menurut Yanuar, HESR adalah perlengkapan penting pada proyek gas tersebut. Adapun pengangkatan itu selesai pada Rabu (15/4/2020) lalu.

Ia menambahkan, Rekind yang merupakan salah satu anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero) tidak bekerja sendirian pada proyek itu.

Perusahaan EPCC atau perusahaan yang melakukan proses perancangan sistem yang akan dibangun, pengadaan atau pembelian barang dan dilanjutkan dengan pembangunan yang telah dirancang sekaligus pengujian itu bekerja sama dalam konsorsium bersama JGC Corp dan JIND.

"Ketiga perusahaan yang bersinergi itu kemudian disingkat RJJ," ujarnya.

Proyek strategis nasional

Sebagai informasi, pemilik proyek tersebut adalah Pertamina EP Cepu.

Membangun kekompakan dan soliditas tim, imbuh Yanuar, sangat dibutuhkan bagi kelancaraan proses kerja, terlebih lagi dalam pengerjaan proyek-proyek strategis nasional seperti layaknya Proyek GPF Jambaran Tiung Biru ini.

Sementara itu, Project Manager Konsorsium RJJ, Budi Prianto, menyampaikan, pekerjaan itu dilakukan di lokasi pekerjaan 24 jam tanpa henti selama dua bulan.

"Kami memberikan apresiasi kepada tim di tengah-tengah suasana pandemi corona," kata Senior Project Manager PEPC, Iwan Hamzah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com