JAKARTA, KOMPAS.com - Tokopedia menemukan adanya upaya pencurian data pengguna. Namun, Tokopedia memastikan informasi penting pengguna aplikasi e-commerce tersebut masih tetap berhasil terlindungi.
"Untuk informasi penting pengguna seperti password masih tetap berhasil terlindungi dan kami selalu berupaya menjaga kerahasiaan data pengguna karena bisnis Tokopedia adalah bisnis kepercayaan," ujar VP of Corporate Nuraini Razak saat dihubungi Kompas.com, Senin (4/5/2020).
Meskipun begitu, Tokopedia menganjurkan penggunanya untuk tetap mengganti password akunnya secara berkala demi keamanan pemilik akun.
Baca juga: Sri Mulyani Sebut Ekonomi RI Masih Bisa Tumbuh 4,7 Persen, Kok Bisa?
Tokopedia juga menerapkan keamanan berlapis termasuk dengan One Time Password (OTP) yang hanya dapat diakses secara real time oleh pemilik akun.
"Kami selalu mengedukasi seluruh pengguna untuk tidak memberikan kode OTP kepada siapapun dan untuk alasan apapun dan hingga saat ini kami terus melakukan investigasi," kata dia.
Sementara itu mengenai data pembayaran, Tokopedia memastikan tidak terjadi kebocoran. Oleh sebab itu, Tokopedia memastikan seluruh transaksi dengan semua metode pembayaran tetap terjaga keamanannya.
"Tokopedia memastikan tidak ada kebocoran data pembayaran dan seluruh transaksi untuk metode pembayaran seperti debit, kartu kredit dan OVO, kami pastikan tetap terjaga keamanannya," ucap Nuraini.
Baca juga: Saat Pandemi Corona Buat Gerak Inflasi Jadi Tak Biasa
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.