Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Kantongi Sertifikat SNI ISO 37001:2016, Apa Itu?

Kompas.com - 23/08/2020, 19:47 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

 

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Implementasi budaya integritas dan prinsip Good Corporate Governance PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk diganjar sertifikat SNI ISO 37001:2016 dalam bidang Kredit Komersial (Commercial Lending) dan bidang Pengadaan (Procurement). 

ISO 37001:2016 merupakan standar internasional yang mengatur Sistem Manajemen Anti Penyuapan (Anti Bribery Management System). 

Sertifikasi yang diperoleh BTN pekan lalu menegaskan komitmen kepatuhan perseroan terhadap implementasi Undang-Undang No.28 Tahun 1999 yang mengatur tentang Penyelenggaraan Negara Yang Bersih dan Bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. 

Baca juga: Gelar Pameran Properti Virtual, BTN Bidik 2 Juta Pengunjung

“Sertifikat SNI ISO 37001:2016 sangat berarti bagi BTN dalam melakukan transformasi perusahaan menuju The Best Mortgage Bank in South East Asia yang kita tergetkan pada Tahun 2025,” kata Direktur Utama BTN, Pahala Nugraha Mansury dalam keterangan tertulis, Minggu (23/8/2020).

Menurut Pahala, dalam upaya mendapatkan sertifikat SNI ISO 37001:2016 tersebut, perseroan telah menjalankan serangkaian proses penilaian sampai dengan didapatkannya sertifikat ISO tersebut.  

Hampir semua aktivitas bisnis korporasi termasuk supporting business menjadi obyek yang dinilai dalam perolehan sertifikat ISO 37001:2016. 

“Sebagai bank dengan aset terbesar kelima di Indonesia, BTN dalam proses bisnisnya terlibat dengan banyak stakeholder serta masyarakat di seluruh Indonesia, sehingga suatu keharusan untuk menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip GCG dan akan terus melakukan continuous improvement dalam menerapkan ISO 37001:2016,” sebut Pahala. 

Baca juga: BTN dan REI Beri Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19

Ia menyatakan, BTN akan senantiasa mendorong dan mengajak stakeholder rekan bisnis/mitra kerja untuk mendukung penerapan ISO 37001:2016 tersebut.

Dengan penerapan ISO 37001:206, maka hasil akhir yang akan diperoleh perseroan adalah meningkatan daya saing dalam jangka panjang, sehingga akan semakin sehat dan tumbuh secara berkesinambungan.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com