Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mertua Syahrini Jual Seluruh Saham Miliknya di Plaza Indonesia

Kompas.com - 07/09/2020, 12:03 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha nasional, Rosano Barrack, baru saja menjual seluruh saham miliknya di perusahaan properti PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN).

Pelepasan saham itu membuat perubahan kepemilikan saham di perusahaan yang mengelola pusat belanja Plaza Indonesia dan fX Sudirman tersebut.

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin (7/9/2020), kepemilikan saham Rosano beralih ke PT Plaza Indonesia Investama, perusahaan special purpose company dari Dana Investasi Real Estat Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif Simas Plaza Indonesia.

Total saham yang dijual Rosano yakni sebanyak 44.216.600 saham atau 1,24 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.

Baca juga: BUMN Asabri Buka Lowongan Kerja untuk Banyak Posisi, Ini Syaratnya

Rosano sendiri merupakan mertua dari Syahrini. Sang putra, Reino Barrack, menikahi penyanyi berjuluk 'Princes' ini pada 27 Februari 2019 lalu.

Peralihan saham terbagi dalam dua skema. Pertama pengalihan langsung saham sebanyak 43.081.600 saham atau 1,21 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.

Kedua yakni pengalihan dilakukan secara tidak langsung melalui PT Rizki Bukit Abadi sejumlah 1.135.000 saham atau 0,03 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.

Transaksi dilakukan pada 27 Agustus 2020 dengan harga per sahamnya Rp 3.740. Dari penjualan saham miliknya di PLIN, Rosano mendapatkan uang sebesar Rp 165,4 miliar.

Baca juga: Profil Indira Chundra Thita, Anak Mentan yang Jadi Komisaris di Holding BUMN Pupuk

Dikutip dari laman resmi Plaza Indonesia, Rosano sempat menjabat sebagai direktur pada tahun 1983. Kemudian diplot menjadi Direktur Utama Plaza Indonesia di tahun 1998.

Rosane dikenal sebagai sosok pengusaha yang dekat dengan Keluarga Cendana. Ia ikut membangun Bimantara Group bersama dengan putra mantan Presiden Soeharto Bambang Trihatmodjo pada tahun 1981.

Rosano juga tercatat menjabat sebagai Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk dan PT Nusadua Graha International. Lalu komisaris di PT Panasonic Gobel Indonesia sejak 2004.

Berikutnya, Rosano juga menjabat Komisaris PT Plaza Indonesia Jababeka since 2017, President Director PT Plaza Indonesia Investama, dan President Commissioner PT Plaza Indonesia Mandiri.

Baca juga: Grand Indonesia dan Plaza Indonesia Gelar Pesta Diskon Akhir Tahun

Jabatan lainnya yakni komisaris PT Bursa Efek Jakarta, dan Komisaris Utama PT Media Nusantara Citra Tbk. Dia sempat berkuliah di Jepang di Waseda University pada tahun 1979.

Plaza Indonesia Investama saat ini adalah pengendali dari PLIN dengan kepemilikan mencapai 3.385.457.530 saham atau 95,37 persen, sisanya yakni investor publik 4,23 persen.

Komisaris Utama Plaza Indonesia yakni Franky Oesman Widjaja yang merupakan anak dari pendiri kelompok bisnis Sinar Mas, Eka Tjipta Widjaja.

Baca juga: Kementerian BUMN: Wajar Ada Perwakilan Pemerintah di Posisi Komisaris BUMN

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com