Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pupuk Subsidi Langka, BUMN Pupuk Dapat Suntikan Rp 3,1 Triliun

Kompas.com - 02/10/2020, 09:08 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

Aria menuturkan saat ini banyak lahan kering mulai dari sungai hingga waduk kering digunakan masyarakat untuk bertani.

Baca juga: Jawab Keresahan Petani Purbalingga, Kementan Berupaya Penuhi Stok Pupuk Subsidi

"Mungkin salah satu hal yang membuat langka (pupuk), size pertanian ini melebar," katanya.

Politisi PDI Perjuangan itu menyayangkan kelangkaan pupuk yang terjadi karena mempengaruhi kualitas penanaman di awal musim tanam ini.

Kelangkaan tersebut bahkan membuat kelompok petani saling mencurigai sehingga membuat produsen dan petani menyampaikan keluhan tersebut ke publik.

Ia berharap dukungan politik berupa penambahan pupuk subsidi di masa mendatang akan dapat mendukung kondisi yang mengalami perubahan karena pandemi Covid-19.

Baca juga: Terlalu Banyak Pembangkit, Listrik PLN Oversupply

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com