Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat BLT Subsidi Gaji? Gunakan Uangnya untuk 3 Hal Ini

Kompas.com - 03/10/2020, 15:38 WIB
Ade Miranti Karunia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Program bantuan langsung tunai (BLT) subsidi gaji kepada 15,7 juta pekerja yang berpenghasilan di bawah Rp 5 juta telah disalurkan oleh pemerintah hingga memasuki tahap terakhir penyaluran.

Bantuan terbagi dalam dua tahap, masing-masing menerima Rp 1,2 juta di setiap tahapnya. Bantuan ini seperti rezeki nomplok bagi masyarakat yang sedang terdampak pandemi Covid-19.

Memang, BLT subsidi gaji tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk konsumsi, terutama produk-produk UMKM. 

Baca juga: Subsidi Gaji Tahap Akhir Menaker Perkirakan Pekan Depan Disalurkan

Kepala Spesialis Investasi di PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Freddy Tedja mengatakan, di masa seperti saat ini, masyarakat diminta hati-hati dalam mengelola keuangan.

Terutama dana yang didapat dari BLT subsidi gaji. Namun demikian, dirinya memberikan cara mengelola keuangan bantuan subsidi gaji dengan bijak di masa pandemi. 

Berikut tiga prioritas penggunaan uang subsidi gaji yang disarankan Freddy. 

1. Prioritaskan kebutuhan pokok dan kesehatan

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang luas, termasuk pada kondisi ekonomi masyarakat Indonesia. Tidak ada yang tahu kapan pandemi ini akan berakhir. 

Maka, prioritaskan penggunaan dana BLT untuk pemenuhan kebutuhan pokok dan kesehatan, seperti makanan yang bergizi, vitamin atau suplemen, masker, dan hand sanitizer. 

Baca juga: Sebanyak 2,4 Juta Pekerja Tak Dapat Subsidi Gaji, Mengapa?

2. Penuhi pos dana darurat

Pandemi telah membuat sebagian masyarakat kita terkena pemotongan gaji, dirumahkan, atau bahkan di-PHK.

Jika kondisi perusahaan tempat Anda bekerja masih baik, bekerjalah dengan giat dan sisihkan dana BLT serta sebagian gaji Anda untuk menambah isi pos dana darurat. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com