JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra International Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 14 triliun pada periode Januari-September 2020. Realisasi tersebut turun 12 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu mencapai Rp 15,87 triliun.
Dikutip dari laporan publikasi perusahaan, laba bersih tersebut telah mencantumkan hasil penjualan saham di PT Bank Permata Tbk kepada Bangkok Bank Public Company Limited pada Mei lalu.
"Tanpa memasukkan keuntungan dari penjualan tersebut, laba bersih Grup menurun 49 persen menjadi Rp 8,2 triliun," tulis manajemen Astra, dikutip Senin (26/10/2020).
Baca juga: Selama 3 Bulan Terakhir, Penjualan Mobil Astra Mulai Pulih
Penurunan laba tersebut utamanya disumbang oleh merosotnya pendapatan bersih perusahaan dengan kode emiten ASII itu, dari Rp 177 triliun pada 9 bulan pertama 2019, menjadi Rp 130,3 triliun pada periode yang sama tahun ini, atau turun 26 persen.
Manajemen Astra pun memaparkan, penurunan laba bersih dialami oleh sebagian besar segmen bisnis grup, mulai dari otomotif hingga teknologi informasi.
Anjloknya laba paling dalam dialami oleh segmen otomotif, yang mengalami penurunan sebesar 70 persen menjadi Rp 1,7 triliun dari sebelumnya mencapai 6 triliun.
Baca juga: Akibat Pandemi, Astra International Pangkas Separuh Belanja Modal menjadi Rp 10 Triliun
Nilai aset bersih per saham pada 30 Juni 2020 sebesar Rp 3.773, meningkat 3 persen dari nilai aset bersih per saham pada 31 Desember 2019.
"Kinerja bisnis dan keuangan Grup Astra sangat terdampak secara signifikan akibat pandemi Covid-19, terutama pada kuartal kedua. Langkah-langkah penanggulangan pandemi yang diterapkan di sebagian besar wilayah Indonesia telah berdampak kepada operasi Grup secara substansial, termasuk penutupan sementara kegiatan manufaktur dan distribusi otomotif," kata Presiden Direktur Astra, Djony Bunarto Tjondro.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.