Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beri Layanan Gratis Transfer Antar Bank, Flip Dapat Untung dari Mana?

Kompas.com - 26/11/2020, 16:10 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi (Flip) merupakan salah satu penyedia layanan transfer gratis antar bank.

Jika biasanya transfer beda bank akan dikenakan biaya admin mulai Rp 3.000 hingga Rp 7.500, Flip tidak menarik biaya sepeserpun.

Lalu, dari mana Flip dapat keuntungan?

Business Development Manager Flip.id, Kemal Ardiansyah mengatakan, keuntungan Flip didapat dari beberapa sumber. Sumber pertama adalah biaya administrasi dari transfer nominal di atas Rp 5 juta.

Baca juga: Biaya Transfer Uang ke Luar Negeri Bisa Lebih Murah 2,5 Kali Lipat?

Sebagai informasi, Flip akan mengenakan biaya sebesar Rp 2.500 bila nominal transfer harian melebihi Rp 5 juta.

"Jadi keuntungan Flip didapat ketika pengguna melakukan transfer di atas Rp 5 juta per hari. Dari situ Flip dapat keuntungan," kata Kemal dalam konferensi pers, Kamis (26/11/2020).

Selain bisnis transfer, Flip juga mengandalkan layanan lain dalam aplikasinya. Keuntungan perseroan didapat dari penjualan pulsa dan paket data. Karena pulsa dan paket data dijual seharga agen, banyak yang memanfaatkan fitur ini untuk menjual pulsa kembali kepada masyarakat.

Begitupun dengan penjualan token listrik dengan biaya sebesar Rp 500 per transaksi.

Basis keuntungan semakin diperluas ketika Flip meluncurkan Flip Global tahun ini. Fitur tersebut memungkinkan pengguna bisa mengirim uang ke luar negeri.

"Saat ini (sudah) mencakup ke 10 negara, dan kami akan terus kembangkan. Biayanya enggak kalah kompetitif, mulai Rp 50.000 dengan kurs bersaing," tutur Kemal.

Terakhir, keuntungan didapat dari pengguna berbasis korporasi untuk beragam kebutuhan pembayaran, seperti pembayaran gaji, pembayaran tender, maupun refund.

"Ini sudah digunakan lebih dari 340 perusahaan saat ini. Mostly usecase-nya penggunaan Flip untuk pembayaran vendor, gaji, dan refund produk konsumen," pungkasnya.

Baca juga: Kirim Uang dari BRI Syariah Lewat Flip Bisa Gratis, Begini Caranya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com