Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AIA dan BCA Luncurkan Asuransi Proteksi Penyakit Kritis hingga Rp 65 Miliar

Kompas.com - 15/12/2020, 13:35 WIB
Yohana Artha Uly,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT AIA Financial (AIA) bekerja sama dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) meluncurkan produk asuransi kesehatan Maxi Protection Plus (Maxi Plus).

Produk asuransi ini menawarkan proteksi terhadap risiko penyakit kritis, terutama yang tidak menular.

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 70 persen kematian di Indonesia disebabkan oleh penyakit kritis yang tidak menular.

Baca juga: Saham BCA Kembali Masuk Indeks Sri Kehati

Presiden Direktur AIA Sainthan Satyamoorthy mengatakan, proteksi dan perencanaan keuangan saat ini menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat.

Seiring meningkatnya kesadaran berasuransi, masyarakat pun mulai menyiapkan proteksi yang menyeluruh, termasuk terhadap risiko penyakit kritis.

Terutama melihat faktor gaya hidup masa kini yang kurang sehat menjadi pemicu timbulnya penyakit kritis.

Oleh sebab itu, AIA bersama BCA berupaya meluncurkan inovasi untuk membantu masyarakat Indonesia memiliki produk asuransi dengan proteksi terhadap risiko penyakit kritis.

"Dengan proteksi Maxi Plus ini maka akan membantu nasabah fokus pada proses pengobatan dengan tenang tanpa khawatir biaya pengobatan," ujar Sainthan dalam konferensi pers, Selasa (15/12/2020).

Baca juga: Meski Vaksin Covid-19 Telah Masuk RI, Bos BCA Prediksi Ekonomi Baru Normal pada 2022

Wakil Presiden Direktur BCA Suwignyo Budiman menambahkan, biaya perawatan penyakit kritis tidak menular terbilang mahal.

Sehingga, BCA dan AIA berkolaborasi merancang produk asuransi jiwa yang menawarkan perlindungan komprehensif terhadap penyakit kritis dan perawatan rumah sakit.

Ia berharap, kerja sama ini dapat memberikan kemudahan akses bagi mayarakat Indonesia untuk mendapatkan solusi perlindungan kesehatan dari Maxi Plus dengan memanfaatkan layanan kovensional dan layanan digital dari BCA dan AIA.

"Kalau terkena penyakit kristis, masalahnya adalah mahalnya biaya perawatan di rumah sakit, maka di sinilah peran Maxi Plus, fasilitas yang memberikan proteksi untuk bejaga-jaga jika kena penyakit kritis, dan yang di-cover jenis penyakitnya pun cukup banyak," ujar Suwignyo.

Maxi Plus dirancang untuk memenuhi kebutuhan proteksi kesehatan menyeluruh dengan perlindungan sejak tahap awal penyakit kritis hingga tahap kronis, manfaat dana bulanan jika terkena penyakit kritis, melalui riders AIA Vital Care.

Baca juga: Ini 4 Hal yang Menentukan Masa Depan Industri Asuransi

Selain itu, produk asuransi ini memberikan nilai proteksi yang tinggi dan maksimal dengan total limit hingga Rp 65 miliar.

Produk ini dilengkapi pula dengan pilihan riders Premier Hospital and Surgical Extra (PHS Extra) yang memberikan proteksi kesehatan berbagai penyakit, termasuk manfaat rawat jalan untuk penyakit tropis, seperti demam berdarah, tipus, cikungunya, dan malaria.

PHS Extra menjamin kenyamanan selama perawatan, seperti fasilitas privasi kamar dengan 1 tempat tidur dan 1 kamar mandi di dalam, layanan Premier Hospital Network di Singapura, manfaat pendampingan dokter ahli, rehabilitasi penyakit kritis, serta manfaat lainnya yang menunjang dalam pemulihan kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com