Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 06/05/2021, 07:50 WIB
Ade Miranti Karunia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang Kamis (6/5/2021) diperkirakan akan kembali menguat. Pada penutupan Rabu (5/5/2021) kemarin, IHSG ditutup menguat di level 5.975,91.

Menurut Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper, pergerakan indeks acuan saat ini berada di level support dan stochastic membentuk golden cross di area oversold yang mengindikasikan potensi penguatan dalam jangka pendek.

"Investor masih akan mencermati rilis laporan keuangan beberapa emiten. IHSG diprediksi menguat," sebut dia dalam proyeksinya.

Baca juga: IHSG Ditutup Menguat meski Ekonomi RI Masih Minus, Rupiah Turun Tipis

IHSG diprediksi bakal bergerak kisaran 5.987-6.000 untuk resistance, dan level support pada rentang 5.966 ke 5.958.

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama menilai berdasarkan indikator, MACD dan stochastic telah berhasil membentuk pola golden cross di area negatif.

Sementara itu, indeks kekuatan relatif atau RSI bergerak ke atas di area netral.

"Di sisi lain, terlihat pola three inside up candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga kedepannya berpeluang menuju ke resistance terdekat kedepannya," jelasnya.

Adapun perkiraan pergerakan indeks acuan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini akan berada pada level 5.933,19 hingga 6.026,96.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. Artha Sekuritas

GJTL: Target harga: 940-965; Entry level: 875-900; Stop loss: 860; Mengalami koreksi namun masih berada di atas level support.

WIKA: Target harga: 1.485-1.510; Entry level: 1.410-1.435; Stop loss: 1.390; Mengalami koreksi namun masih berada di atas level support.

INCO: Target harga: 5.100-5.200; Entry level: 4.850-4.920; Stop loss: 4.800; Kembali menguat setelah breakout resistance. Uji resistance berikutnya.

Baca juga: Ini Cara Beli Saham IPO Secara Online untuk Investor Pemula

2. Binaartha Sekuritas

CPIN: Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar. Akumulasi pada level 6.600-6.750, dengan target harga secara bertahap di level 6.925, 7.125, 7.275 dan 7.975. Support: 6.600 dan 6.300.

HMSP: Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Akumulasi pada level 1.290-1.300, dengan target harga secara bertahap di level 1.365, 1.455, 1.820, 2.190 dan 2.550. Support: 1.260 dan 1.085.

ISAT: Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola morning star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Akumulasi pada level 6.100-6.300, dengan target harga secara bertahap di level 6.475, 7.325 dan 8.175. Support: 6.100 dan 5.825.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com