Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencipta Ethereum Donasi Rp 14,5 Triliun untuk Penanganan Covid-19 di India

Kompas.com - 14/05/2021, 10:16 WIB
Mutia Fauzia

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Salah satu pencipta ethereum Vitalik Buterin mendonasikan koin shiba inu setara 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14,5 triliun (kurs Rp 14.500) untuk penanganan Covid-19 di India.

Dilansir dari CNN, Jumat (14/5/2021) berdasarkan data e-walletnya yang dipublikasikan, programmer berusia 27 tahun tersebut mentrasnfer lebih dari 50 triliun koin shiba inu pada Rabu (12/5/2021) kepada India Covid-Crypti Relief Fund.

Selain itu, ia juga mentransfer 500 ether atau sektiar 1,9 miliar dollar AS (Rp 27,55 triliun) kepada yayasan tersebut.

Saat ia melakukan transfer, valuasi koin shiba inu mencapai 1 miliar dollar As. Namun, harga mata uang kripto tersebut cenderung bergejolak. Berdasarkan data Coinbase, nilai shiba inu langsung merosot setelah Buterin melakukan transfer donasinya dan valuasinya pun tergerus sekitar 30 persen.

Baca juga: Pencipta Ethereum Jadi Orang Terkaya Termuda berkat Aset Kripto

Untuk diketahui, koin shiba inu merupakan aset digital yang terinspirasi dari mata uang kripto dogecoin yang kerap dielu-elukan Elon Musk. Shiba inu adalah salah satu mata uang kripto yang popularitasnya melonjak beberapa waktu terakhir, seiring dengan kian meningkatnya harga bitcoin dan ethereum.

Koin shiba inu yang dimiliki oleh Buterin untuk donasi merupakan hadiah yang diberikan oleh pendiri dari aset kripto tersebut.

Orang Terkaya Termuda berkat Aset Kripto

Buterin terlibat dalam penciptaan ethereum kala usianya 19 tahun. Kali ini, ia adalah orang terkaya termuda di dunia berkat aset kripto.

Dilansir dari Forbes, Selasa (4/5/2021), laman ether Buterin, yang ia ungkapkan pada Oktober 2018 sebagai wallet utamanya, saat ini tercatat memegang 333.520 ETH dengan nilai sekitar 1,09 miliar dollar AS atau sekitar Rp 15,8 triliun. Buterin diketahui lahir pada tahun 1994 di Kolomna, sebuah kota kecil di dekat Moskwa, Rusia.

Baca juga: Selain Bitcoin, Harga Ethereum dan Dogecoin Juga Anjlok

 

Ia kemudian pindah ke Kanada bersama keluarganya dan dibesarkan di Toronto. Ketika ethereum diluncurkan pada tahun 2012, Buterin baru berusia 18 tahun. Kala itu ia juga merupakan seorang penulis di Bitcoin Magazine.

Kemudian pada tahun 2014, Buterin mendapatkan penghargaan Thiel Fellowship. Penghargaan tersebut diberikan kepada anak muda berusia di bawah 23 tahun yang menempuh minat mereka di luar dunia akademis. Total nilai penghargaan yang ia dapatkan mencapai 100.000 dollar AS.

Baca juga: Elon Musk Sebut Tesla Tak Lagi Terima Pembayaran dengan Bitcoin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com