Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Copot Dua Direktur PT PNM

Kompas.com - 29/05/2021, 08:30 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencopot dua orang direktur di PT Permodalan Nasional Madani atau PNM (Persero).

Dua direktur tersebut, yakni M.Q.Gunadi dari posisi Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko dan Noer Fajriensyah sebagai Direktur Kelembagaan PNM.

Hal tersebut tertuang dalam SK – 179/MBU/05/2021 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Permodalan Nasional Madani.

Baca juga: Arya Sinulingga hingga Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom, Bambang Brodjonegoro Jadi Komut

Sebagai ganti dari Gunadi, mantan bos Inter Milan itu menunjuk Anton Fahlevie yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Bisnis PNM. Sementara untuk posisi yang ditinggalkan Noer Fajriensyah, Erick menunjuk Sunar Basuki.

Sunar sebelumnya menjabat sebagai EVP Keuangan dan Operasional PT PNM. Dia ergabung dengan PNM sejak tahun 2012.

Sunar Basuki memulai karir di PNM sebagai Kepala Divisi Akuntansi dan Operasi, hingga pada 24 Oktober 2018 diangkat sebagai EVP Keuangan dan Operasional PT PNM (Persero).

Sebelum menjabat sebagai Executive Vice President Keuangan dan Operasional, pernah menduduki beberapa jabatan strategis antara lain sebagai Kepala Divisi Akuntansi dan Operasi (2012-2014); Kepala Divisi Perencanaan dan Riset (2014-2017), dan Kepala Divisi Keuangan dan Pendanaan (2017-2018).

Baca juga: Polisi yang Sempat Terseret Kasus Gayus Tambunan Diangkat Erick Thohir Jadi Komisaris Jasa Marga

Sementara itu, posisi Direktur Bisnis PNM saat ini diduduki oleh Kindaris. Sebelum diangkat sebagai Direktur Bisnis, ia menjabat sebagai Executive Vice President Bisnis ULaMM.

Mengawali karir di PNM sebagai Account Officer pada tahun 2000, Kindaris menduduki beberapa jabatan penting di PNM diantaranya Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (2017- 2018), Kepala Divisi Manajemen Risiko, GCG, dan PPL (2018), Executive Vice President Bisnis ULaMM (2018), Executive Vice President Pengawasan dan Legal (2018-2019), dan ExecutiveVice President ULaMM dan Jasa Manajemen (2019), kemudian diangkat sebagai Executive Vice President Bisnis ULaMM sejak 14 Februari 2018.

Dengan adanya perubahan ini, maka susunan dewan direksi PT PNM yang baru adalah sebagai berikut:

  • Direktur Utama : Arief Mulyadi
  • Direktur Keuangan dan Operasional : Tjatur H. Priyono
  • Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko : Anton Fahlevie
  • Direktur Bisnis : Kindaris
  • Direktur Kelembagaan dan Perencanaan : Sunar Basuki.

Baca juga: Erick Thohir Mau Pendanaan dari PNM Makin Murah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com