Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GoTo Financial Luncurkan KONTAG untuk Tingkatkan Kompetensi UMKM

Kompas.com - 25/08/2021, 15:10 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - GoTo Financial menginisiasi Komunitas Retail GoTo Financial (KONTAG) sebagai salah satu wadah UMKM non-kuliner untuk mengembangkan kompetensi.

Komunitas ini merupakan bagian dari inisiatif Akademi Mitra Usaha (KAMUS) yang telah melatih lebih dari 50.000 UMKM di seluruh Tanah Air.

Head of Merchant Platform Business GoTo Financial, Novi Tandjung mengatakan, inisiatif ini khusus ditujukan kepada mitra Usaha Kecil Menengah (UKM) dari berbagai industri mulai dari industri fesyen, handicraft, penyedia jasa kecantikan, hingga pedagang eceran.

Baca juga: Gandeng Kadin, GoTo Bangun Rumah Oksigen Gotong Royong

"Melalui pengalaman kami dalam membantu jutaan UMKM melalui Komunitas Partner GoFood (KOMPAG) yang sudah lama kami kenalkan, kami telah melihat dan membuktikan pentingnya kehadiran komunitas dan pelatihan untuk membantu mereka mengembangkan usahanya. Maka melalui KONTAG, kami ingin semakin memperluas manfaat ini dengan merangkul berbagai lini pelaku usaha yang tidak hanya terbatas pada sektor kuliner," ujarnya dalam jumpa pers GoTo virtual, Rabu (25/8/2021).

Dia menjelaskan, KONTAG ini menghadirkan 2 elemen penting dalam pengembangan usaha yang diharapkan dapat membekali pelaku usaha dengan kompetensi yang lebih mumpuni, yaitu pendampingan melalui Bimbingan Merchant dan wadah saling berbagi melalui Tamu Merchant.

Lewat komunitas ini juga diharapkan para UMKM bisa saling berbagi cerita, informasi terkait cara, dan  bertahan mengembangkan bisnisnya.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada GoTo Financial dalam memberdayakan UMKM dan menyukseskan program pemerintah.

Baca juga: IPO GoTo Dinanti Publik

Dijelaskan Oke, adanya pandemi membuat UMKM menjadi pihak yang terpukul paling telak.

"Untuk mendorong kemajuan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi, kolaborasi dan sinergi antar pihak sangat mutlak diperlukan terutama dalam mewujudkan pemulihan ekonomi Indonesia sama seperti yang kita lakukan hari ini dan sebelumnya. Kami menyampaikan dukungan dan apresiasi kepada GoTo Financial dalam upayanya untuk menyukseskan program pemerintah," kata Oke.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com