Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelabuhan Khusus Logistik Pertama di NTT Besok Diresmikan Jokowi, Menhub Cek Kesiapan

Kompas.com - 13/10/2021, 20:14 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Multipurpose Wae Kelambu, Pelabuhan Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari ini Rabu (13/10/2021).

Rencananya pelabuhan logistik pertama di NTT tersebut bakal diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (14/10/2021).

"Hari ini saya mengecek pelabuhan khusus logistik pertama yang ada di NTT jelang diresmikan Bapak Presiden Joko Widodo besok," ujar Budi Karya seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Efisiensi di Sektor Logistik Bakal Percepat Pemulihan Ekonomi

Ia mengatakan, sejalan dengan arahan Jokowi untuk menjadikan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata utama di Indonesia, maka perlu dilakukan pembenahan kawasan wisata Labuan Bajo.

Pembenahan dilakukan dengan memisahkan Pelabuhan Labuan Bajo yang sebelumnya masih bercampur antara pelayanan kapal penumpang dengan kegiatan logistik.

“Agar pariwisata di Labuan Bajo lebih maju dan kegiatan logistik lebih optimal, maka pemerintah memutuskan untuk memisahkan pelabuhan," ujarnya.

Layanan khusus untuk penumpang dan kegiatan wisata kini ditempatkan di Pelabuhan Labuan Bajo eksisting. Sementara pelabuhan khusus logistik di bangun di Wae Kelambu yang berjarak sekitar 10-12 kilometer dari pelabuhan eksisting.

Budi Karya menjelaskan, pembangunan terminal ini merupakan komitmen Kemenhub untuk tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur transportasi meski di tengah pandemi. Terminal ini dibangun sejak Agustus 2020 hingga rampung di April 2021.

"Sebelum dioperasikan, kami telah melakukan serangkaian persiapan baik dari aspek keselamatan, kesiapan SDM dan fasilitas dari Terminal,” ungkap dia.

Baca juga: Efisiensi di Sektor Logistik Bakal Percepat Pemulihan Ekonomi

Terminal Multipurpose Wae Kelambu ini diperuntukkan untuk melayani lalu lintas dan kegiatan bongkar muat komoditas, seperti peti kemas, general cargo dan curah cair. Hal ini berdasarkan Rencana Induk Pelabuhan Labuan Bajo yang tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 117 Tahun 2021.

Menurut Budi Karya, dengan rampungnya pembangunan terminal multipurpose di Wae Kelambu, seiring dilakukannya revitalisasi Pelabuhan Labuan Bajo eksisting, maka Labuan Bajo akan memiliki wajah baru yang lebih menarik perhatian wisatawan maupun para investor, baik di dalam negeri maupun mancanegara.

"Selain itu, hal ini juga akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat di Labuan Bajo dan sekitarnya,” pungkasnya.

Baca juga: Dikembangkan Swasta, Pelabuhan Anggrek Akan Jadi Pelabuhan Logistik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com