Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER MONEY] PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang | BI soal Uang dengan Cap "ADS"

Kompas.com - 19/10/2021, 05:40 WIB
Erlangga Djumena

Editor

"Jadi ayo kita perluas, hentikan food estate, hentikan pembangunan ibu kota baru, hentikan kereta cepat, kita tidak mati. Kereta cepat mau pakai Silpa. Gila enggak?," kata Faisal dalam webinar Bincang APBN 2022, Selasa (18/10/2021).

Selengkapnya simak di sini

4. Mencermati Era Rintisan Robot Trading di Indonesia

Aksi pemberantasan pinjaman online (pinjol) ilegal oleh kepolisian yang gencar dalam beberapa hari belakangan sepertinya menenggelamkan kegaduhan yang diakibatkan oleh investor-investor foreign exchange (forex) yang tertipu oleh Sunton Capital Indonesia.

Rumornya, Sunton Capital merupakan broker forex yang berkantor pusat di London.

Tidak ada informasi pasti, berapa jumlah investor yang sudah membenamkan pundi-pundi mereka ke Sunton. Ada yang hanya beberapa puluh dollar AS, namun tidak sedikit yang mencapai ribuan, bahkan ratusan ribu dollar AS.

Dengan deposit awal hanya 50 dollar AS, proses registrasinya yang sangat mudah dan dalam hitungan menit saja, para investor sudah langsung menerima sinyal agar dapat bertransaksi forex melalui Sunton.

Baca selengkapnya di sini

5. 10 Negara dengan Harga Bensin Termahal di Dunia

Semua negara di dunia masih sangat bergantung pada bahan bakar fosil, terutama bahan bakar minyak (BBM) yang dipergunakan untuk industri hingga transportasi.

Harga BBM ditentukan beberapa faktor, seperti acuan harga minyak dunia dan pungutan pajak.

Beberapa negara mematok harga BBM sangat mahal karena tidak menerapkan subsidi dan sebaliknya malah menerapkan pajak tinggi.

Negara mana saja yang harga bensinnya  termahal di dunia? Simak di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com