Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap, Bitcoin hingga Dogecoin dll Mulai Bangkit

Kompas.com - 29/10/2021, 11:36 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Siap-siap harga uang kripto / crypto currency mulai menajak lagi. Setelah dalam seminggu terakhir turun, harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll kini sudah ada tanda-tanda rebound.

Pasar aset kripto dalam koreksi dalam seminggu terakhir. Merujuk CoinMarketCap, per 28 Oktober 2021 pukul 18.00 WIB, dalam seminggu terakhir harga bitcoin (BTC) sudah turun 6,66 persen, Ethereum (ETH) turun 3,49 persen, dan Binance (BNB) turun 2,47 persen.

Namun, kini tanda kebangkitan harga uang kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll mulai terlihat.

Baca juga: Portofolio Aset Kripto Elon Musk: Bitcoin, Ether, dan Dogecoin

Pada perdagangan Jumat, 29 Oktober 2021 harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin kembali ke zona hijau.

Pada pukul 07.34 WIB, harga Bitcoin berada di level 60.363,37 dollar AS, naik 2,71 persen dalam 24 jam terakhir. Pada periode yang sama, harga Ethereum naik 8,05 persen menjadi 4.273,78 dollar AS.

Harga Binance Coin naik 8,01 persen menjadi 489,76 dollar AS. Harga Dogecoin naik 22,3 persen menjadi 0,2988 dollar AS.

Co-founder CryptoWatch dan Pengelola Channel Duit Pintar, Christopher Tahir menyebutkan, koreksi harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll adalah hal wajar. Pasalnya, harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll sudah dalam tren naik selama dua bulan terakhir.

Bahkan, harga bitcoin sudah naik 100 persen dalam kurun waktu dua bulan. Oleh karenanya, koreksi harga Bitcoin sepekan terakhir merupakan kondisi yang normal.

Selain itu, dia melihat peluncuran exchange-traded fund (ETF), adopsi bitcoin oleh negara-negara lain yang bisa meningkatkan kepastian hukum, dan penerimaan kembali bitcoin oleh Tesla, akan menjadi sentimen positif bagi aset kripto ke depannya.

Regulator perbankan Amerika Serikat (AS) juga dikabarkan sedang menyiapkan road map yang nantinya memungkinkan bank AS dapat terlibat dalam cryptocurrency atau aset kripto.

Kabar tersebut diungkapkan langsung oleh Jelena McWilliams yang merupakan pemimpin Federal Depsosit Insurance Corporation seperti yang dikutip dari Reuters, Rabu (27/10/2021).

Baca juga: Mengenal Shiba Inu, Aset Kripto yang Diciptakan untuk Saingi Dogecoin

Christopher Tahir, menilai hal tersebut penting karena akan memberikan kepastian hukum bagi individu maupun institusi dalam mengadopsinya secara parsial maupun keseluruhan baik untuk spekulasi, investasi, hingga menjadi aset cadangan.

Dia mengamati, bahwa saat ini amunisi bearish tampak sudah habis karena selama ini sentimen negatif dipicu oleh China. “Sedangkan dengan tidak adanya pijakan jelas oleh China lagi, maka jelas apapun yang berhubungan dengan China hanya akan menjadi angin lalu,” kata dia.

Oleh karena itu, sesuai ilmu investasi dasar, saat harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll sedang turun, investor bisa menggunakan periode ini untuk membeli. Nantinya, jika harga Bitcoin, Ethereum, Binance, Dogecoin dlll telah naik, bisa dijual kembali. (Achmad Jatnika)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Siap-siap, harga Bitcoin, Ethereum, Dogecoin dll naik lagi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com