Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Binaan Pupuk Kaltim Penuhi Kebutuhan Ekspor 1 Ton Kerapu

Kompas.com - 01/11/2021, 13:56 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Program ini juga merupakan bagian dari komitmen PKT terhadap lingkungan dan ekosistem perairan, melalui peningkatan produktivitas nelayan di tengah potensi perikanan Indonesia yang terbilang besar.

“Hal ini diharap akan mendorong terciptanya kemandirian nelayan Bontang, sehingga saat PKT tidak lagi melakukan pendampingan, nelayan binaan mampu terus tumbuh dan berkembang dari usaha yang dijalani,” kata Rahmad.

Program CSV KJA telah berjalan sejak 2016, dengan total nelayan binaan yang tergabung di Kopnel BEM sebanyak 88 orang.

Baca juga: Dengan Program Makmur Pupuk Kaltim, Pendapatan Petani Padi di Banyuwangi Naik Jadi Rp 24 Juta per Hektare

Pembinaan tak hanya berupa pendampingan budidaya perikanan saja, tapi juga penguatan kelembagaan dan kapasitas kelompok, sertifikasi nelayan, hingga manajemen pemasaran yang sebelumnya menjadi kendala utama sektor budidaya di Kota Bontang.

Selain itu PKT juga membantu pembangunan kantor Kopnel BEM, agar sektor usaha dapat dikelola dengan lebih baik dan profesional, sehingga membuka peluang lebih luas untuk pengembangan usaha, yang dibarengi dengan peningkatan pemberdayaan masyarakat.

“Semoga panen Kerapu dan Lobster Kopnel BEM terus meningkat ke depannya, termasuk produktivitas dan kesejahteraan nelayan yang jauh lebih signifikan,” pungkas Rahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com