Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membeli Tiket Kapal Pelni, Kereta KAI, dan Bus DAMRI secara Online

Kompas.com - 05/11/2021, 15:39 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Berkembangnya teknologi membuat pembelian tiket kapal, kereta, hingga bus sudah semakin mudah.

Kini para penumpang yang ingin bepergian menggunakan jasa transportasi Pelni, kereta PT KAI, hingga bus DAMRI bisa memesan tiket secara online.

Ketiga operator transportasi tersebut sudah memiliki aplikasi untuk pemesanan tiket tanpa harus ke masing-masing outlet resmi penjualan tiket.

Mengutip dari masing-masing website resminya, Jumat (5/11/2021), berikut adalah cara memesan tiket kapal, kereta, hingga DAMRI secara online.

Baca juga: Cara Beli Tiket World Superbike Mandalika Lewat Aplikasi Travelin

Tiket kapal Pelni

PT Pelni memberikan keleluasaan pemesanan tiket kapan laut secara online. Berikut adalah cara pemesanannya.

1. Masuk ke web resmi PT Pelni di pelni.co.id.

2. Klik "Reservasi Tiket" yang ada di bagian atas san isi pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan.

3. Tentukan tanggal dan bulan keberangkatan.

4. Lalu tentukan data pemesanan tiket dan isi data calon penumpang.

5. Setelah memastikan data yang diinput benar, ikuti petunjuk selannjutnya untuk pembayaran.

Baca juga: Pertamina Bagi-bagi Tiket World Superbike, Pengguna MyPertamina Bisa Tukar Poin

Tiket KAI

KAI juga memberikan layanan pemesanan kereta secara online melalui website resminya. Berikut adalah caranya.

1. Pertama, kunjungi website resmi pemesanan tiket KAI di www.booking.kai.id.

2. Selanjutnya, akan tersedia kolom pemesanan tiket yang harus dilsi. Isi dengan lengkap dan sesuai, stasiun keberangkatan, stasiun tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang.

3. Setelah pengisian selesai, akan muncul jadwal beberapa kereta api sesual dengan tujuan dan waktu keberangkatan yang dibutuhkan. Pilih kereta yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah penumpang, lalu klik pesan.

4. Berikutnya, isi data pemesanan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com