Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Indonesia Hadirkan Penerbangan Tematik "President Flight's"

Kompas.com - 12/11/2021, 19:00 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Garuda Indonesia meghadirkan layanan penerbangan tematik "President's Flight" yang menghadirkan nuansa layanan penerbangan kenegaraan pada rute Jakarta - Denpasar pada Jumat (12/11/2021)

Penerbangan ini dilayani dengan armada B777-300 ER dengan nomor registrasi PK-GIG yang sebelumnya digunakan untuk menerbangkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) pada kunjungan kenegaraannya beberapa waktu lalu.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, hadirnya penerbangan khusus tersebut merupakan salah satu bentuk upaya maskapainya untuk terus berinovasi menghadirkan pengalaman penerbangan terbaik bagi seluruh pengguna jasa.

Baca juga: Penerbangan Garuda Indonesia Akan Semakin Langka pada Tahun Depan

"Layanan penerbangan dengan nuansa penerbangan kenegaraan ini kami harapkan dapat memberikan pengalaman yang berbeda sekaligus membanggakan bagi seluruh penumpang, sejalan dengan antusiasme masyarakat terkait dengan perjalanan kenegaraan pertama yang dilaksanakan oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo (Jokowi) pada masa kenormalan baru ke sejumlah negara dengan menggunakan layanan penerbangan kenegaraan Garuda Indonesia," uajr Irfan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/11/2021).

Melalui layanan penerbangan tematik tersebut, para penumpang berkesempatan merasakan pengalaman penerbangan yang berbeda.

Misalnya, kehadiran atribut layanan penerbangan kenegaraan yang direpresentasikan melalui ragam jenis in-flight meals yang disajikan menyesuaikan dengan menu yang disediakan pada penerbangan kenegaraan beberapa waktu lalu yang mengangkat cita rasa kuliner nusantara mulai dari nasi kuning manado hingga mi goreng jawa.

Baca juga: Semakin Berkurang, Ini Jumlah dan Jenis Pesawat yang Masih Dipakai Garuda Indonesia

Selain itu, penerbangan tersebut turut menghadirkan berbagai memoribilia tematik, salah satunya berupa boarding pass edisi khusus "President's Flight" hingga menampilkan seragam tematik bertajuk "Puspa Nusantara" yang dikenakan secara khusus oleh awak kabin yang bertugas.

"Lebih dari itu, program ini kami laksanakan tidak hanya untuk dapat berbagi pengalaman yang berbeda dengan seluruh penumpang kami atas momentum penuh arti tersebut, namun juga merupakan bentuk apresiasi kami terhadap dukungan seluruh pengguna jasa Garuda Indonesia di masa penuh tantangan ini yang menjadi energi serta motivasi besar bagi kami untuk terus menghadirkan layanan penerbangan terbaik bagi bangsa dan terus membawa kibar merah putih di langit nusantara dan dunia," tutup Irfan.

Baca juga: Wamen BUMN: Secara Teknis Garuda Indonesia Sudah Bangkrut

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com