Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sore Ini IHSG Ditutup Menguat, Rupiah Masih Merah

Kompas.com - 17/11/2021, 15:31 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Rabu (17/11/2021). Berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, IHSG berada pada level 6.675,8 atau naik 24,59 poin (0,37 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.651,2.

Sementara itu, terdapat 241 saham yang hijau, 281 saham merah dan 145 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi hari ini mencapai Rp 14,6 triliun dengan volume 28,23 miliar saham.

Baca juga: IHSG di Sesi I Menguat, Asing Koleksi BBRI, BBNI, dan ASII

Sore ini, Bank Mandiri (BMRI) catatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 82,2 miliar. Saham BMRI stagnan di level Rp 7.225 per saham. Adapun volume perdagangan BMRI sepanjang hari ini adalah 36,4 juta saham dengan total transaksi Rp 262,1 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 75 miliar. BBRI menguat di level Rp 4.200 per saham atau naik 1,6 persen. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 529,2 miliar dengan volume 126,4 juta saham.

Menyusul saham Astra International (ASII) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 58 miliar. ASII seharian ini menguat 1,2 persen di level Rp 6.250 per saham. Total transaksi ASII mencapai Rp 280,3 miliar dengan volume 45 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi hari ini antara lain, Telkom Indonesia (TLKM) dan Adaro Energy (ADRO) masing-masing sebesar Rp 86,8 miliar dan Rp 43 miliar.

TLKM ditutup melemah di level Rp 3.630 per saham atau turun 1,09 persen, dan ADRO naik 1,5 persen di level Rp 1.640 per saham.

Gainers hari ini, BFI Finance Indonesia (BFIN) yang meroket 4,8 persen di level 1.080 per saham, Indo Tambangraya Megah (ITMG) juga melesat 4,4 persen di level Rp 19.950 per saham, kemudian Erajaya Swasembada (ERAA) yang menguat 3,08 persen di level Rp 670 per saham.

Baca juga: Jadi Pemegang Saham Pengendali, BPKH akan Suntik Rp 3 Triliun ke Bank Muamalat

Losers hari ini, Bank Bumi Arta (BNBA) yang terjun 6,9 persen di level Rp 3.510 per saham, Berkah Beton Sedaya (BEBS) melemah 2,6 persen di level Rp 3.300 per saham, dan Unilever Indonesia (UNVR) di level Rp 4.500 per saham atau berkurang 1,5 persen.

Bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Nikkei 0,4 persen, Hang Seng Hong Kong 0,25 persen, dan Strait Times Singapura 0,28 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit menguat 0,44 persen,

Berdasarkan Bloomberg, di akhir perdagangan pasar spot rupiah ditutup melemah di level Rp 14.244 per dollar AS atau turun 24 poin (0,17 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.220 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com