Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Melemah 0,59 Persen. Investor Asing Lepas BBCA, BBRI, dan ISAT

Kompas.com - 18/11/2021, 15:41 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/11/2021).

Melansir RTI, IHSG berada pada level 6.636,46 atau turun 39,33 poin (0,59 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.675,8.

Terdapat 237 saham yang hijau (naik), 265 saham merah (turun) dan 160 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi hari ini mencapai Rp 11,9 triliun dengan volume 27,04 miliar saham.

Sore ini, Bank Central Asia (BBCA) mencatatkan aksi jual bersih tertinggi sebesar Rp 251,2 miliar. Saham BBCA melemah di level Rp 7.400 per saham. Adapun volume perdagangan BBCA sepanjang hari ini adalah 78,8 juta saham dengan total transaksi Rp 584,7 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Rakyat Indonesia (BBRI) sebesar Rp 27 miliar. BBRI melemah di level Rp 4.180 per saham atau turun 0,48 persen. BBRI mecatatkan total transaksi Rp 479,1 miliar dengan volume 114,9 juta saham.

Baca juga: Jokowi: Kasus Covid-19 Naik di 5 Provinsi, Saya Turunkan Tim ke Sana

Saham Indosat (ISAT) mencatatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 23,3 miliar. ISAT seharian ini turun 2,8 persen di level Rp 6.800 per saham. Total transaksi ISAT mencapai Rp 41,5 miliar dengan volume 6,1 juta saham.

Sementara itu, aksi beli bersih tertinggi hari ini antara lain Perusahaan Gas Negara (PGAS) dan Kalbe Farma (KLBF) masing-masing sebesar Rp 26,2 miliar dan Rp 20,4 miliar. PGAS ditutup menguat di level Rp 1.500 per saham atau naik 0,3 persen, dan KLBF stagnan di level Rp 1.615 per saham.

Losers hari ini yaitu Bank Aladin Syariah (BANK) yang terjun 5,7 persen di level Rp 2.620 per saham, Bank Jago (ARTO) melemah 2,2 persen di level Rp 15.450 per saham, dan Sarana Menara Nusantara (TOWR) di level Rp 1.175 per saham atau berkurang 1,26 persen.

Gainers hari ini yaitu Bank Neo Commerce (BBYB) yang meroket 9,8 persen di level 2.240 per saham, Berkah Beton Sedaya (BEBS) juga melesat 3,9 persen di level Rp 3.430 per saham, kemudian Kioson Komersial Indonesia (KIOS) yang menguat 3,4 persen di level Rp 745 per saham.

Sedangkan bursa Asia mayoritas merah dengan penurunan Nikkei 0,3 persen, Hang Seng Hong Kong 1,29 persen, dan Shanghai Komposit 0,47 persen, Strait Times Singapura menguat 0,13 persen.

Adaoun berdasarkan data Bloomberg, rupiah ditutup menguat di level Rp 14.220 per dollar AS atau naik 24 poin (0,17 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.244 per dollar AS.

Baca juga: Mau Beli Saham Infrastruktur, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Investor

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com