Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini

Kompas.com - 29/11/2021, 15:39 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Senin (29/11/2021).

Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, IHSG berada pada level 6.608,29 atau naik 46,73 poin (0,71 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.561,55.

Baca juga: Awal Sesi, IHSG dan Rupiah Melemah

Sementara itu, terdapat 222 saham yang hijau, 345 saham merah dan 107 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi hari ini mencapai Rp 15,2 triliun dengan volume 26,6 miliar saham. Pada penutupan perdagangan, net sell asing tercatat 1,17 triliun di seluruh pasar.

Sore ini, Telkom Indonesia (TLKM) catatkan aksi beli bersih tertinggi sebesar Rp 99,8 miliar. Saham TLKM melonjak 3,24 persen di level Rp 4.140 per saham. Adapun volume perdagangan TLKM sepanjang hari ini adalah 228,5 juta saham dengan total transaksi Rp 933,1 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Indo Tambangraya Megah (ITMG) sebesar Rp 30,9 miliar. ITMG naik 2,2 persen di level Rp 20.875 per saham. ITMG mecatatkan total transaksi Rp 74,9 miliar dengan volume 3,7 juta saham.

Menyusul saham Bank Aladin Syariah (BANK) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 139,8 miliar. BANK seharian ini melesat 3,8 persen di level Rp 2.730 per saham.

Baca juga: Rupiah dan IHSG Kompak Menguat di Sesi I Perdagangan

Total transaksi BANK mencapai Rp 139,8 miliar dengan volume 51,7 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi hari ini antara lain, Astra International (ASII) dan Bank Central Asia (BBCA) masing-masing sebesar Rp 176,3 miliar dan Rp 172,9 miliar. ASII menguat 1,27 persen di level Rp 5.975 per saham, sementara BBCA naik 1,7 persen Rp 7.400 per saham.

Gainers hari ini, Bank Neo Commerce (BBYB) yang meroket 18,09 persen di level 2.350 per saham, Indosat (ISAT) juga melesat 6,08 persen di level Rp 7.850 per saham, kemudian Merdeka Copper Gold (MDKA) yang naik 5,3 persen di level Rp 3.740 per saham.

Losers hari ini, Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang terjun 5,8 persen di level Rp 3.550 per saham, Matahari Putra Prima (MPPA) melemah 4,6 persen di level Rp 456 per saham, dan Bank Syariah Indonesia (BRIS) di level Rp 1.965 per saham atau berkurang 2,24 persen.

Bursa Asia merah dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 0,95 persen, Nikkei 1,63 persen, Shanghai Komposit 0,04 persen, dan Strait Times Singapura 1,39 persen.

Baca juga: Pendiri Mayapada Group Borong Saham SRAJ

Berdasarkan Bloomberg, di akhir perdagangan pasar spot rupiah ditutup menguat di level Rp 14.319 per dollar AS atau turun 38 poin (0,27 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.357 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com