Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Faktor yang Buat Pemerintah Yakin Realisasi Investasi 2022 Tembus Rp 1.200 Triliun

Kompas.com - 09/12/2021, 19:20 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah optimistis realisasi investasi pada tahun 2022 mencapai Rp 1.200 triliun. Target sebesar ini bertujuan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional agar bisa di atas kisaran 5 persen.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indra Darmawan mengungkapkan beberapa faktor penunjang optimisme target investasi di 2022 tersebut.

Pertama, menurutnya realisasi investasi itu melalui beberapa tahap. Diperkirakan di 2022 para pelaku usaha sudah mulai beberapa fase, seperti ke fase konsumsi yang sudah beralih ke fase produksi.

“Lalu beberapa juga sudah mulai ke fase konsumsi. Jadi setiap fase itu ada pengeluarannya sehingga bisa kita catat sebagai realisasi,” kata Indra dalam diskusi virtual, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: Sri Mulyani Sebut Ada Perbedaan Vaksinasi di Negara Maju dan Berkembang

Kedua, adanya beberapa perencanaan investasi yang dihitung sejak 2018 sudah hampir mencapai Rp 2.000 triliun. Biasanya dalam 10 tahun terakhir sepertiga dari rencana tersebut dapat terealisasi.

Ketiga, terdapat sekitar Rp 900 triliun nilai investasi dari hampeir 100 perusahaan yang mendapatkan insentif keringanan pajak salah satunya adalah Tax holiday. Sehingga dari insentif tersebut juga pemerintah akan mendorong perusahaan untuk memberikan kontribusi realisasinya.

“Jadi dari keringanan pajak tersebut, kami bilang, Anda sudah mendapat keringanan pajak dari pemerintah, mana realisasinya? Jika ada masalah akan kami bantu,” tutur Indra.

Baca juga: Mentan Ajak Masyarakat Bangun Sektor Pertanian secara Total

Indra mengatakan, di BKPM sendiri terdapat satgas penyelesaian investasi yang berfokus untuk menyelesaikan perencanaan investasi yang belum terealisir.

Keempat, Indra menyebut sejak November 2019 ada sekitar Rp 708 triliun investasi yang mangkrak. Saat ini sudah terealisasi sekitar Rp 550 triliun. Sehingga sisanya akan bisa didorong lagi realisasi investasinya.

Adapun, di 2022 nanti, sektor yang akan di dorong investasinya yakni sektor hilirisasi sumber daya alam untuk menjadi nilai tambah bagi perekonomian, sektor ekonomi hijau, dan sektor ekonomi digital.

“Tiga sektor ini adalah tambahan yang akan terus kita dorong lagi ke depannya, setelah sektor konsumsi, sektor andalan telekomunikasi, sektor telekomunikasi yang sudah mulai pulih di 2021,” pungkasnya. (Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Kementerian Investasi optimistis realisasi investasi pada 2022 capai Rp 1.200 triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com