Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benahi Ekosistem Rawa dan Daerah Aliran Sungai, Polytama Kembali Raih Proper Emas

Kompas.com - 28/12/2021, 17:10 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - PT Polytama Propindo (Polytama), perusahaan penghasil resin polipropilena terbesar di Indonesia, kembali meraih PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan) dengan predikat EMAS (Proper Emas) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI untuk tahun kedua. 

Polytama memiliki program Community Development, berupa pengelolaan lingkungan lewat kontribusi perusahaan yang usaha industrinya berlokasi di Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat. Yakni, Program Taman KEHATI Indramayu dan Ekoriparian Tjimanoek Lama. 

Baca juga: Penghargaan Proper Emas dari KLHK Lengkapi Pencapaian Sido Muncul di 2020

 

Taman Keanekaragaman Hayati (KEHATI) Indramayu yang merupakan replika ekosistem Rawa Gelam untuk wisata edukasi. Sementara Ekoriparian Tjimanoek Lama berupa program revitalisasi daerah aliran sungai menjadi lebih teratur.

Penghargaan tersebut diserahkan di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia pada Selasa (28/12/2021). Hadir dalam kesempatan tersebut Wapres Ma'ruf Amin, Menteri LHK Siti Nurbaya, dan seluruh para pelaku usaha yang berhasil menerima penghargaan.

Baca juga: Meski Dapat Proper Emas, DPR Nilai PLTU Paiton Masih Ada Minusnya

“Suatu pembuktian atas pencapaian dari hasil kerja keras serta kerja cerdas dari seluruh insan Polytama dan juga dukungan yang luar biasa dari para stakeholder yang telah terjalin kerja samanya selama ini, dan telah berkolaborasi," kata Presiden Direktur PT Polytama Propindo Didik Susilo, melalui rilis ke Kompas.com, Selasa (28/12/2021). 

Pada tahun ini, Polytama mengusung tema perusahaan “Semangat Melahirkan Inovasi untuk Restorasi Lingkungan yang Sehat bersama Polytama” dengan harapan dapat memberikan kontribusi terbaik dalam pelestarian lingkungan dengan memerhatikan keberlangsungan dan kualitas Pengelolaan lingkungan demi mewujudkan komitmen Perusahaan untuk menjalankan usaha. 

Baca juga: Konservasi Tuntong Laut, Pertamina EP Field Rantau Aceh Raih Proper Emas KLHK

Praktik bisnis berkelanjutan

Dalam sambutannya, Wapres Ma'ruf Amin berpesan agar perusahaan terus melakukan praktik bisnis berkelanjutan dalam usahanya. "Proper telah berkembang selama 24 tahun, dan menjadi platform dunia usaha untuk melakukan praktik bisnis yang berkelanjutan,“ ujar Wapres.

KLHK sendiri dengan ajang Proper ini berharap, seluruh pelaku usaha terpicu dan terdorong untuk taat terhadap peraturan perundangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

"Capaian tingkat ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup tersebut di antaranya yaitu Kategori PROPER Biru sebanyak 1.670 perusahaan, Kategori PROPER Hijau 186 perusahaan, dan Kategori PROPER Emas 47 perusahaan," ujar Menteri LHK Siti Nurbaya dalam sambutannya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com