Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Gula Mulai Naik, Kemendag: Enggak Ada Kelangkaan, Hanya Menunggu Pendistribusian

Kompas.com - 14/01/2022, 15:50 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini harga komoditas gula secara nasional mengalami kenaikan.

Situs Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat, dibandingkan sehari sebelumnya, harga rata-rata gula pasir nasional pada 14 Januari 2022, naik 0,65 persen menjadi Rp 15.450 per kilogram untuk jenis gula pasir premium.

Sementara gula pasir lokal dibanderol dari harga Rp 13.450 menjadi Rp 13.750 per kilogramnya.

Baca juga: Minyak Goreng dan Cabai Rawit Hijau Masih Mahal, Berikut Harga Pangan Hari Ini

Harga gula tersebut di atas acuan yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp 12.500 per kilogram di tingkat konsumen.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Oke Nurwan mengatakan, tidak perlu ada yang dikhawatirkan untuk gula.

Dia pun memastikan stoknya aman dan tidak ada kelangkaan yang terjadi.

"Gula enggak ada kelangkaan dan hanya menunggu pendistribusian, enggak ada yang perlu dikhawatirkan," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (14/1/2022).

Baca juga: Omicron Merebak, Harga Minyak Mentah RI Merosot Jadi 73,36 Dollar AS Per Barrel

Menurutnya, kondisi naiknya harga gula hanya karena keterlambatan distribusi saja. "Intinya enggak ada masalah, cuma mungkin karena keterlambatan distribusi saja," kata Oke.

Kalau ditinjau lebih detail lagi, Provinsi Aceh menjadi provinsi yang harga gulanya paling mahal yang dibanderol Rp 18.750 per kilogram. Bahkan, di Kota Meulaboh, Aceh, harga gula dibanderol Rp 19.500.

Sementara di DKI Jakarta gula dibanderol Rp 15.000 per kilogram. Jawa Tengah Rp 14.400 per kilogram, dan Kota Bandung Rp 14.250 per kilogram.

Baca juga: Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian, dari 0,5 Gram hingga 1 Kg

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com