Nah, jika Anda tidak memiliki pengalaman kerja, Anda bisa saja menulis pengalaman sebagai seorang volunteer, magang, atau aktivitas kuliah lainnya. Agar lebih mudah, berikut beberapa tips menulis resume bagi yang belum memiliki pengalaman kerja:
Seorang HRD atau perekrut biasanya hanya akan membaca sepintas resume pelamar kerja dalam menemukan alasan untuk membaca kedua kalinya. Karena itu, tulislah resume secara singkat namun menarik.
Baca juga: Minat Usaha Franchise? Simak Pengertian, Manfaat, dan Jenis-Jenisnya
Selanjutnya, gunakanlah bahasa yang mudah dimengerti dan jauhi istilah jargon. Secara teknis, perekrut akan langsung menolak apabila resume ditulis menggunakan bahasa yang ‘bombastis’ atau omong kosong.
Perlu digaris bawahi bahwa profesional SDM bukanlah orang teknis. Mereka bisa saja memiliki pengetahuan umum terkait keterampilan yang diperlukan untuk posisi teknis, akan tetapi mereka bukanlah ahli di bidang tersebut.
Jadi, perhatikan bahasa digunakan dalam menulis resume lamaran kerja supaya resume yang Anda buat masuk ke shortlist.
Berbohong dalam menulis resume adalah hal terburuk. Bisa saja Anda berhasil pada tahap seleksi berkas-berkas, berhasil tahap wawancara, bahkan sudah mendapatkan posisi dan pekerjaan yang kalian dambakan.
Baca juga: Apa Itu Modal: Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya bagi Perusahaan
Akan tetapi, Anda akan merasa sulit untuk dapat menggapai ‘janji’ yang Anda tulis di resume tersebut. Tak hanya itu, risiko lainnya adalah Anda bisa saja dipecat karena telah menulis suatu kebohongan.
Tulislah resume dengan menunjukkan kepribadian diri Anda. Pada bagian ini, summary resume Anda dapat disusun sebaik mungkin dan buatlah perbedaan. Anda harus menulis resume yang sesuai dengan bidang yang dikuasai.
Meski tidak memiliki pengalaman kerja, Anda bisa mencantumkan pengalaman kegiatan volunteer atau magang yang pernah diikuti dalam resume. Jabarkan dan tunjukkan keterkaitan pengalaman tersebut dengan posisi yang hendak kalian lamar.
Dengan kata lain, Anda harus selalu menyesuaikan resume dengan lamaran posisi pekerjaan tertentu.
Baca juga: Kementan Petakan Strategi Penanaman Kedelai
Tunjukkan prestasi yang Anda miliki secara spesifik saat menulis resume. Semakin spesifik resume Anda, maka akan semakin baik.
Hindari ungkapan dan pernyataan yang buram, seperti “berorientasi pada hasil” atau “memiliki kemampuan komunikasi dengan baik”.
Pada bagian ini, Anda perlu menjelaskan secara spesifik. Seperti di mana Anda menerapkan skill, atribut, serta pencapaian hasil yang gambling.
Secara umum, format penulisan resume adalah sebagai berikut:
Baca juga: Siapkan Benih Unggul, Kementan Optimistis Penuhi Kebutuhan Kedelai Lokal dengan Cepat
NAMA