Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Turis Rusia di Indonesia, Sandiaga: Kedubes Beri Kemudahan...

Kompas.com - 15/03/2022, 10:39 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Konflik Rusia dan Ukraina berimbas kepada wisatawan asal Rusia yang tengah berada di Indonesia. Mereka mengalami kesulitan mengambil uangnya lantaran, pemberlakuan sanksi ekonomi.

Terkait dengan hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebutkan bahwa pihak Kedutaan Besar Rusia di Indonesia akan memfasilitasi warga negara mereka.

“Pihak Kedubes Rusia di Indonesia telah menyiapkan langkah–langkah dan telah menghadirkan kemudahan–kemudahan bagi warga negara Rusia. Demikian juga Kedubes Ukraina, untuk memudahkan warga Ukraina,” kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, Senin (14/3/2022).

Baca juga: Tidak Banyak Impor Minyak Rusia, Kenapa Harga Bensin di AS Terus Naik?

Ia memastikan pihaknya akan turut membantu dan memfasilitasi kebutuhan warga negara Rusia dan Ukraina di Indonesia yang mengalami dampak konflik di negaranya.

“Untuk turis Rusia dan Ukraina ini kami prihatin, kami berharap diplomasi bisa memberikan kesempatan, dan semuanya harus kita dahulukan dari segi kemanusiaan. Kita akan membantu mereka, memfasilitasi karena kondisi konflik di Rusia dan Ukraina, memberikan dampak bagi wisatawan negara tersebut yang ada di tanah air,” tambah dia.

Sandiaga berharap, kedutaan besar kedua negara bisa menangani permasalahan itu dengan baik.

“Sama seperti kedutaan kita, memberi fasilitas bagi para WNI yang ada dalam situasi konflik. Kami berharap, jangan sampai ada hal-hal yang memperburuk suasana, krisis bisa timbul karena tidak tertanganinya wisatawan–wisatawan baik dari Rusia, maupun Ukraina,” tegas dia.

Sebagai informasi, invasi Rusia terhadap Ukrina membuat negara Beruang Merah tersebut dijatuhi berbagai sanksi oleh negara-neraga barat. Antara lain, sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya dijatuhkan terhadap bank-bank Rusia yang otomatis berimbas pada warga Rusia yang ada di luar negeri.

Baca juga: Putin Remehkan Bombardir Sanksi Barat, Anggap Rusia Bakal Makin Kebal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com