JAKARTA, KOMPAS.com - Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukan, nilai restrukturisasi kredit nasabah perbankan terdampak Covid-19 terus menurun, seiring dengan membaiknya perekonomian nasional.
Penurunan tersebut dirasakan oleh PT Bank Negara Indonesia atau BNI (Persero) Tbk, yang mencatatkan outstanding kredit restrukturisasi sebesar Rp 69,63 triliun per Maret 2022.
Sekretaris Perusahaan BNI Mucharom mengatakan, nilai restrukturisasi kredit tersebut turun dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp 72,13 triliun.
Ia menjabarkan, outstanding restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 didominasi oleh segmen trading, restaurant & hotel dengan porsi 27,1 persen, konstruksi 19,3 persen, dan manufaktur 16,9 persen.
Baca juga: Penuhi Kebutuhan Ramadhan dan Lebaran, BNI Siapkan Uang Tunai Rp 17,81 Triliun Per Minggu
"BNI tidak hanya mampu mencatatkan pertumbuhan kredit positif tetapi juga peningkatan kualitas kredit yang utamanya terlihat dari baki restrukturisasi kredit yang semakin rendah," kata dia, kepada Kompas.com, Senin (11/4/2022).
"Pelaku usaha terdampak mulai semakin percaya diri prospek kinerja bisnisnya sehingga sudah dapat melakukan cicilan seperti sebelum pandemi," tambah Mucharom.
Guna mengantisipasi berakhirnya waktu pelaksanaan kebijakan restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 yang jatuh pada Maret 2023, BNI telah menyiapkan sejumlah strategi untuk menjaga kualitas kredit.
Strategi pertama yang disiapkan BNI, Mucharom bilang, ialah melakukan program penyehatan kinerja debitur secara komprehensif dan termonitor.
Baca juga: Jumlah Transaksi BNI Melalui QRIS Tembus Rp 297 Miliar
"Hal ini mendorong tren perbaikan kualitas debitur restrukturisasi juga membuat NPL semakin turun," ujarnya.
Selain itu, BNI juga melakukan upaya-upaya downsize melalui percepatan penjualan aset secara mandiri atau lelang yang diharapkan memperkuat aset lancar BNI tahun ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.