Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sesi I Perdagangan, IHSG Berada di Zona Merah dan Rupiah Menguat Tipis

Kompas.com - 12/04/2022, 13:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Selasa (12/4/2022). Hal ini berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat tipis.

Melansir , pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada level 7.156,57 atau turun 47,22 poin atau 0,66 persen dibandingkan pembukaan di level 7.205,07.

Sementara itu, terdapat 183 saham yang hijau, 349 saham merah, dan 141 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 8,78 triliun dengan volume 17,68 miliar saham.

Baca juga: IHSG Masih Akan Terkoreksi? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Telkom Indonesia (TLKM), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), dan Bank Negara Indonesia (BBNI), masing-masing sebesar Rp 170.3 miliar, Rp 55,9 miliar, dan Rp 47 miliar.

TLKM siang ini stagnan di level Rp 4.590 per saham, BBRI menguat 0,22 persen di posisi 4.580, dan BBNI turun 0,89 persen menjadi Rp 8.325 per saham.

Sementara itu, net sell asing terbesar siang ini dicatatkan oleh Semen Indonesia (SMGR), Chandra Asri Petrochemical (TPIA), dan Medikaloka Hermina (HEAL), masing – masing Rp 22,1 miliar, Rp 11,9 miliar, dan Rp 10,1 miliar.

SMGR melemah 1,97 persen di posisi Rp 6.225 per saham, TPIA turun 0,68 persen menjadi Rp 10.975 per saham, dan HEAL di level Rp 1.340 per saham atau turun 0,37 persen.

Baca juga: IHSG DIbuka Menguat, Rupiah Melemah

Top gainers siang ini antara lain, Wir Asia (WIRG) yang melesat 24,8 persen di level Rp 855 per saham, Gozco Plantations (GZCO) melonjak 11,6 persen menjadi Rp 173 per saham, dan Krakatau Steel (KRAS) menguat 7,53 persen di posisi Rp 400 per saham.

Top losers siang ini antara lain, MNC Energy Investments (IATA) yang ambles 6,99 persen menjadi Rp 266 per saham, Transkon Jaya (TRJA) di posisi Rp 320 per saham atau turun 6,43 persen, dan Triniti Dinamik (TRUE) melemah 6,42 persen di level Rp 102 per saham.

Bursa Asia bergerak campuran dengan penurunan Nikkei 1,75 persen, Shanghai Komposit naik 1,12 persen, Strait Times turun 0,8 persen, dan Hang Seng Hong Kong naik 0,17 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak menguat. Pukul 12.52 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.366 per dollar AS atau naik 1,5 poin sebesar 0,01 persen.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com