Meski IMF memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi global, namun pasokan di pasar minyak global tetap ketat. Stok minyak mentah AS dilaporkan turun tajam sebanyak 4,5 juta barrel pada pekan lalu,
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutu yang dipimpin oleh Rusia atau OPEC+, juga sedang berjuang memenuhi target produksi mereka.
Realisasi produksi OPEC+ sebesar 1,45 juta barrel per hari (bph), berada di bawah target produksi Maret.
"Tidak banyak berita tambahan dalam semalam, dengan kondisi saat ini maka benar-benar bergantung pada keputusan negara lain, apakah bergabung dengan Inggris dan AS dalam melarang impor minyak Rusia, ”kata Direktur Pelaksana SPI Asset Management, Stephen Innes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.