Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Pegawai Pukul Rekan Kerja, DJP Akan Beri Sanksi

Kompas.com - 08/06/2022, 13:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan buka suara terkait insiden pemukulan pegawai yang videonya viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat seorang pegawai DJP yang mengenakan seragam putih-hitam memukul pegawai lainnya sampai jatuh tersungkur.

Lalu pegawai tersebut dilerai oleh dua orang pegawai lainnya agar tidak kembali melakukan pemukulan.

Baca juga: Viral Unggahan UMKM soal Harga Makanan di GoFood Lebih Mahal, Ini Tanggapan Gojek

Kejadian tersebut terkonfirmasi terjadi di di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi Utara pada Senin (6/7/2022).

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu, Neilmaldrin Noor mengatakan, unit kepatuhan internal DJP telah memeriksa pelaku pemukulan yang terekam di video.

"Kami telah menindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan, dan bila sudah ada hasilnya akan ditindaklanjuti dengan penerapan sanksi kepegawaian," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (8/6/2022).

Sementara itu, dia bilang, kondisi pegawai DJP yang menjadi korban pemukulan sudah ditangani dan dirawat dengan baik sehingga kondisinya saat ini baik.

Baca juga: Viral Pintu Bagasi Terbuka Saat Akan Lepas Landas, Ini Kata Bos Garuda Indonesia

"Kondisinya dalam keadaan baik," kata dia.

Dia menjelaskan, kronologi kejadian tersebut bermula dari adanya kesalahpahaman antara atasan dan bawahan terkait pekerjaan yang memicu perdebatan.

Menurut keterangannya, atasan dari pegawai yang bersangkutan hilang kendali sehingga memukulnya sampai terjatuh.

Oleh karenanya, dia sangat menyayangkan insiden kekerasan ini terjadi di lingkungan kerja DJP.

"Selain menyayangkan, kami nyatakan bahwa kami tidak menoleransi kekerasan," ucapnya.

Baca juga: Viral Video Ibu-ibu Semprot Pejabat Kemendag: Kalau Puasa Harga Minyak Goreng Naik, Awas Saya Datang Lagi ke Sini...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com