Pengendara Motor Belum Perlu Daftar MyPertamina untuk Beli Pertalite

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan bahwa pengendara motor belum perlu daftar MyPertamina untuk beli Pertalite saat uji coba dilakukan di 11 daerah mulai 1 Juli 2022.

Seperti diketahui, Pertamina Patra Niaga akan melakukan uji coba pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite dan Solar dengan skema baru.

Dalam skema baru tersebut, hanya pembeli terdaftar di MyPertamina yang dapat membeli Pertalite dan Solar di SPBU perusahaan migas pelat merah itu.

Baca juga: Pertamina Siapkan Gerai Pendaftaran di SPBU bagi Masyarakat yang Tak Punya MyPertamina

Namun demikian, Pertamina menyatakan, dalam proses uji coba implementasi penyaluran BBM subsidi baru tersebut, hanya akan diberlakukan bagi pengendara roda 4 atau lebih.

"Pembelian BBM untuk roda dua (motor) sementara masih seperti biasa," ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting kepada Kompas.com, Rabu (29/6/2022).

Irto mengatakan, kewajiban pendaftaran MyPertamina untuk pengendara motor masih akan melihat keberlangsungan implementasi skema baru penyaluran BBM subsidi nanti.

"Kita lihat nanti progresnya," kata dia.

Baca juga: Ada Larangan Penggunaan HP di SPBU, Beli BBM Pakai Aplikasi MyPertamina Aman?

Jenis kendaraan yang dilarang tenggak Pertalite dan Solar

Skema baru pembelian Pertalite dan Solar diterapkan oleh Pertamina untuk meminimalisir salah sasaran penyaluran kedua jenis BBM subsidi tersebut.

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) pun tengah melakukan kajian mengenai rencana pembatasan pembelian Pertalite.

Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman mengungkapkan, kajian dilakukan pada kendaraan di atas 2.000 cc.

"Sementara hasil kajiannya begitu (untuk kendaraan di atas 2.000 cc)," kata Saleh.

Sementara untuk kendaraan roda dua, kajian dilakukan untuk sepeda motor di atas 250 cc.

Saleh menilai, ujicoba yang akan dilaksanakan oleh Pertamina memang perlu dilakukan. Salah satunya yakni demi menjamin implementasi pembatasan pembelian Pertalite saat aturan resmi berlaku.

BPH Migas menargetkan aturan pembelian Pertalite ini dapat mulai diterapkan pada Agustus 2022.

Baca juga: Catat, Uji Coba Beli Pertalite dan Solar Pakai MyPertamina Hanya Dilakukan di 11 Daerah