Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Office Boy hingga Jadi Jutawan, Ini Kisah Khairul Amri Membangun Bisnis Mr. Dimsum Medan

Kompas.com - 31/07/2022, 06:05 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

Dalam menciptakan sebuah bisnis, dibutuhkan proses untuk bisa dikenal secara luas. Ada masa-masa sulit yang harus dihadapi untuk bisa menuai hasilnya.

Seperti saat awal Ari merintis bisnis Mr. Dimsum, ia dengan semangat mengantar sendiri setiap pesanan kepada pelanggan-pelanggannya, walaupun jumlah pesanannya hanya satu atau dua porsi.

Dari usaha tulus dan kegigihan tersebut, Mr. Dimsum berhasil membangun kepercayaan pelanggan yang puas dengan layanan Ari dan semakin dikenal oleh banyak orang.

Kedua adalah tak perlu langsung produksi sendiri, coba dulu jadi reseller.

Ari percaya bahwa untuk mulai berbisnis, kita tidak harus langsung melakukan produksi sendiri.

Seperti halnya yang Ari lakukan, di awal ia lebih memilih untuk menjual produk dari agen untuk lebih dulu melihat minat dari konsumen terhadap produk tersebut.

Seiring meningkatnya pesanan, minat dan jumlah pelanggan, Ari pun mulai merencanakan pembuatan pabrik dan produksi sendiri untuk memenuhi permintaan dari para pelanggannya.

Ketiga, manfaatkan promo untuk tarik minat pelanggan. Untuk semakin menarik minat pelanggan, Ari juga pintar memanfaatkan berbagai promo yang ditawarkan ShopeePay dan ShopeeFood.

Ari percaya bahwa promo bisa menjadi stimulus untuk menarik minat pelanggan bertransaksi berbagai produk Mr.Dimsum. Oleh karena itu, Ari dan tim secara aktif menginformasikan beragam promo yang sedang berjalan kepada pelanggannya sehingga pelanggan pun turut merasakan keuntungan ketika membeli produknya.

Saat ini, khusus reseller dan pelanggan yang memesan lewat Instagram atau Whatsapp, ia arahkan untuk bertransaksi menggunakan fitur Transfer ShopeePay yang bebas biaya admin dan tanpa batas kuota transaksi.

Baca juga: Kisah Bisnis Balon Bunga Kian Merekah dengan Bantuan Aplikasi Selly

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com