JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika menghadapi perubahan, umumnya kita gamang. Gamang adalah reaksi spontan yang wajar atas ketidaknyamanan yang dibawa perubahan. Perubahan yang membawa ketidakpastian mengusik kenyamanan.
Karena kenyamanan tidak ingin terusik, umumnya kita tertutup ketika perubahan datang. Kita berpikir, kenyamanan bisa dipertahankan ketika kita mengisolasi diri. Padahal, ini jebakan. Makin tertutup, makin kita tergilas perubahan.
Lalu, bagaimana bisa tetap bertahan dan justru berkembang di tengah tuntutan perubahan? Bagaimana berkompromi dengan ketidaknyamanan karena perubahan?
Sikap pertama menghadapi perubahan adalah terbuka. Terbuka bukan sikap pasif, melainkan aktif membangun dialog. Ketidakpastian yang menghadirkan ketidaknyamanan yang diterima karena sikap terbuka ini membuahkan peluang.
Karena terbuka, disrupsi di sektor industri film negatif tidak menumbangkan Fujifilm. Selain bertahan, Fujifilm bahkan berkembang merambah ke sektor kesehatan dan kecantikan.
Dua sektor yang tidak mungkin dilihat peluangnya jika tidak ada sikap terbuka berdialog dengan perubahan yang sedang terjadi.
Selain terbuka, sikap adil dan tidak memihak juga menjadi pijakan bersama di Fujifilm. Pijakan ini kian kuat dengan kebiasaan orang-orang di dalamnya yang selalu jelas ketika memberikan instruksi atau arahan. Terbuka, adil, dan jelas menjadi kultur di Fujifilm.
Dalam artikelnya di Forbes, Kamis (25/6/2020), pakar manajemen sumber daya manusia Paul McDonald menyebutkan, kultur perusahaan yang positif adalah lem yang merekatkan organisasi dan karyawan.
“Kultur positif membuat karyawan yakin bahwa perusahaan tempatnya bekerja adalah lingkungan yang baik untuk meniti karier. Moral, kepercayaan diri, dan keinginan bekerja sama mencapai tujuan dapat terbangun,” tulis McDonald.
Sikap terbuka dipraktikkan tidak hanya ketika menghadapi tantangan dari luar. Di Fujifilm Indonesia (FFID), sikap ini ditunjukkan langsung oleh pucuk pimpinan perusahaan, yakni Presiden Direktur (Presdir) FFID Masato Yamamoto.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.