Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 yang Isoman Dapat Akses Telemedisin dan Paket Obat Gratis, Ini Caranya

Kompas.com - 12/11/2022, 11:47 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyediakan layanan konsultasi kesehatan online atau telemedisin dan paket obat gratis bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Dengan layanan telemedisin ini semua pasien Covid-19 akan mendapatkan layanan medis tepat waktu dan tidak perlu antre di rumah sakit.

Pasalnya, obat yang didapatkan dari telemedisin ini dapat diambil langsung oleh anggota keluarga yang tidak positif Covid-19 di apotek Kimia Farma yang sudah ditentukan.

Baca juga: BI Perkirakan Inflasi November 2022 Capai 0,11 Persen, Ini Faktor Penyebabnya

Pasien Covid-19 juga dapat memilih opsi pengiriman via kurir jika tidak ada yang bisa mengambil obat secara langsung.

Dikutip dari laman isoman.kemkes.go.id, program telemedisin dan paket obat gratis ini hanya berlaku untuk pasien dengan domisili dan atau hasil pemeriksaan lab yang terafiliasi di area DKI Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, Karawang, dan Bandung.

Kemudian Semarang Raya, Surakarta Raya, Kota Jogjakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, Denpasar, Medan, Palembang, Balikpapan, Banjarmasin, Manado, dan Makassar.

Adapun pada program ini terdapat dua jenis paket obat dan vitamin tergantung keluhan pasien saat melakukan konsultasi online, yaitu:

Baca juga: Harga Minyak Dunia Melonjak Usai China Longgarkan Pembatasan Covid-19


1. Paket A (OTG) berisi multivitamin C, B E, Zinc atau Vitamin C 500 miligram (mg) dan vitamin D 1000 IU.

2. Paket B (Ringan) untuk vitamin dapat berupa multivitamin C, B E, Zinc atau Vitamin C 500 miligram (mg), vitamin D 1000 IU. Untuk antivirus dapat berupa Favipiravir 200mg atau Molnupiravir 200mg. Beserta parasetamol jika diperlukan.

Tanpa perlu berlama-lama, simak cara mendapatkan telemedisin dan paket obat gratis untuk pasien Covid-19 yang sedang isoman berikut ini:

1. Setelah Anda terkonfirmasi positif Covid-19, maka status Anda di aplikasi PeduliLindungi langsung berubah menjadi warna hitam.

2. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan notifikasi di aplikasi PeduliLindungi dengan judul "Saat Positif Covid-19, Jangan Panik dan Gunakan Layanan Telemedicine Isoman".

3. Buka notifikasi tersebut dengan klik gambar lonceng di kanan atas aplikasi. Lalu klik tombol Layanan isoman.

Baca juga: Turun Rp 2.000 Per Gram, Simak Rincian Harga Emas Antam Hari Ini

4. Kemudian aplikasi akan membawa Anda membuka website isoman.kemkes.go.id. Gulirkan layar ke bawah dan klik tombol CEK NIK.

5. Isi Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di KTP Anda di kolom yang sudah disediakan. Jika sudah, klik tanda centang biru.

6. Jika NIK Anda masuk sebagai penerima layanan gratis ini, maka akan muncul kotak hijau di kanan bawah layar dengan tulisan 'Pasien memenuhi syarat untuk menebus resep'.

7. Setelah itu, Anda diwajibkan melakukan telemedisin secara online tanpa dikenakan biaya dengan klik tulisan Konsultasi yang berwarna biru.

8. Pilih salah satu penyedia telemedisin.

9. Saat checkout jangan lupa memasukkan kode voucher ISOMAN agar konsultasi yang dilakukan tidak dikenakan biaya.

Baca juga: Rayakan HUT Ke-71, Suplemen Kesehatan Kuku Bima Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

10. Kemudian lakukan konsultasi secara online dengan dokter yang sudah dipilih. Katakan bahwa Anda ingin diresepkan paket obat gratis untuk isoman. Kemudian tunggu sampai dokter memberikan resep obatnya.

11. Jika sudah mendapatkan resep obat Paket A atau Paket B, maka Anda dapat mengambil tangkapan layar secara lengkap resep tersebut beserta nama dokter dan nama Anda.

12. Setelah itu buka laman https://isoman.kemkes.go.id/pesan_obat

13. Isi NIK dan nama Anda, pilih layanan telemedisin yang sudah digunakan, unggah tangkapan layar resep obat, dan centang seluruh pemeriksaan gambar resep. Lalu klik tombol bergambar tanda panah.

14. Ikuti instruksi pengiriman seperti memilih obat akan diambil sendiri atau dikirim via kurir, dan sebagainya. Isi juga alamat rumah dengan lengkap jika memilih opsi pengiriman lewat kurir.

Baca juga: PT Perikanan Indonesia Ekspor 10,8 Ton Tuna Loin ke Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com