JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan melaksanakan uji dinamis dengan menempuh jarak sepanjang 15 kilometer (km).
Ia mengatakan selanjutnya kereta cepat akan diuji coba dengan jarak lebih panjang yaitu 142 kilometer.
"Nanti kita saksikan uji coba dinamis kereta cepat inspeksi Jakarta-Bandung 15 kilometer, memang ini terbatas, namun kita harapkan setelah ini kita akan coba 142 kilometer. Ini yang kita harapkan semoga segera terwujud," kata Dwiyana di Stasiun Tegal Luar, Bandung yang disiarkan akun resmi Instagram KCIC, Rabu (16/11/2022).
Baca juga: Hari Ini, Jokowi dan Xi Jinping Saksikan Uji Dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Dwiyana mengatakan, saat ini, progres konstruksi Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah mencapai 80 persen. Sedangkan, progres investasi telah mencapai 91,3 persen.
"Progres konstruksi 20 persen kita selesaikan lagi. Jadi semua tangga selesai, jembatan selesai, struktur layang atau elevated selesai," ujarnya.
Dwiyana juga mengatakan, sebelum beroperasi, kereta cepat ini telah memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Ia mengatakan kereta cepat sudah berkontribusi kepada penerima negara dengan realisasi Rp 6,7 triliun sampai September 2022 dan akan terus bertambah.
"Kemudian kami harapkan sampai bulan Juni nanti kontribusi kami bisa mencapai Rp 11 triliun langsung kami setor ke kas negara baik berupa pajak maupun PNBP," tuturnya.
Baca juga: Sederet Fakta Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Akan Disaksikan Jokowi dan Xi Jinping
Lebih lanjut, Dwiyana mengatakan, proyek kereta cepat ini telah menyerap tenaga kerja lokal sebanyak 13.477 orang.
Saat ini, kata dia, tantangan yang dihadapi dalam proyek KCJB ini adalah membangun konektivitas moda transportasi agar semakin menarik minat masyarakat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.