Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta Prakerja Wajib Habiskan Dana Insentif Rp 4,2 Juta, jika Tidak, Saldo Ditarik ke Kas Negara

Kompas.com - 26/01/2023, 11:40 WIB
Ade Miranti Karunia,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari mengatakan, sesuai Keputusan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, pada tahun ini setiap peserta Kartu Prakerja mendapatkan Rp 3,5 juta sebagai beasiswa pelatihan.

Menerapkan skema normal bukan semi-bantuan sosial (bansos). Dengan rincian Rp 600.000 insentif untuk biaya transportasi atau internet, serta insentif survei dengan total Rp 100.000. Dengan demikian, setiap peserta mendapat alokasi Rp 4,2 juta.

"Dengan kenaikan beasiswa pelatihan, harapannya, setiap peserta bisa memanfaatkan pelatihan seoptimal mungkin sehingga saldo pelatihannya habis. Jika tidak, maka saldo pelatihan tersisa akan ditarik kembali ke rekening Kas Umum Negara," katanya melalui keterangan tertulis, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Beasiswa Pelatihan Kartu Prakerja Ditingkatkan, Ini Keterampilan yang Jadi Prioritas

Dia menyebutkan, anggaran Kartu Prakerja pada 2023 sebesar Rp 2,67 triliun yang dipersiapkan untuk 595.000 penerima manfaat. Padahal, Komite Cipta Kerja menargetkan tahun ini ada 1 juta peserta program.

"Sehingga, masih akan dianggarkan untuk 400.000-an calon peserta lagi senilai Rp 1,67 triliun melalui anggaran di Kementerian Keuangan," ucap Denni.

Selain itu, ketika berbicara resesi atau stagnasi ekonomi, Denni bilang jangan hanya berpikir kekinian. Disrupsi dalam dunia kerja menurutnya adalah keniscayaan. Oleh karenanya, akan terjadi semakin cepat dan sering.

Baca juga: Manajemen PMO: Pengangguran hingga Fresh Graduate Bisa Ikuti Program Kartu Prakerja 2023

Terkait upaya mengantisipasi resesi dengan peningkatan kompetensi diri, pemerintah menyediakan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP), pelatihan-pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kementerian Ketenagakerjaan, Balai Diklat, dan lain sebagainya.

"Disrupsi bisa terjadi karena Covid-19 kemarin. Banyak pekerjaan tiba-tiba hilang, tapi banyak juga pekerjaan baru muncul. Misalnya terkait kesehatan maupun dunia digital. Juga disrupsi akibat teknologi yang terjadi sebelum pandemi. Untuk itulah, terkait resesi yang akan merundung dunia, kita harus bersiap," ucapnya.

Baca juga: Durasi Pelatihan Prakerja Jadi Minimal 15 Jam, Apa Maksudnya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com