Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Dapatkan Subsidi Motor Listrik, Kemenperin: Konsumen Daftar ke Dealer, Nanti Diverifikasi

Kompas.com - 08/03/2023, 19:36 WIB
Ade Miranti Karunia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memberikan subsidi sebesar Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik baru. Skema ini berlaku mulai 20 Maret 2023.

Lalu bagaimana cara mendapatkan subsidi motor listrik ini?

Staf Ahli Menteri Perindustrian Bidang Iklim Usaha dan Investasi Kementerian Perindustrian, Andi Rizaldi menjelaskan cara untuk mendapat subsidi motor listrik tersebut.

"Jadi nanti, konsumennya daftar dulu ke showroom atau ke dealer. Nanti dealer akan verifikasi. Kalau sesuai persyaratan, baru mereka akan memberitahu ke produsen," kata dia ditemui di Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Baca juga: Pemerintah Subsidi Motor Listrik Rp 7 Juta, Sejumlah Produsen Motor Siap Naikkan TKDN

Terkait asal anggaran subsidi motor listrik yang dikeluarkan, Kemenperin masih melakukan koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Anggaran subsidi motor listrik ini, lanjut Andi, bisa saja pemerintah langsung menyalurkan kepada produsennya.

Adapun skema untuk mendapatkan subsidi yang ingin konversi motor dari bahan bakar minyak (BBM) ke listrik, Andi mengaku tidak mengetahui. Lantaran merupakan ranah Kementerian ESDM.

Sementara mengenai insentif untuk mobil listrik, pihaknya juga masih menunggu arahan dari Kemenko Marves dan juga Kemenko Perekonomian serta Kemenkeu.

"(Insentif) mobil listrik masih menunggu arahan dari Pak Menko (Marves), Bu Menkeu. Masih dibahas. Harus menunggu Pak Menteri, itu di level menteri," ujar Andi.

Sebelumnya, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan, pelaku UMKM yang mengikuti program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) diprioritaskan untuk menerima bantuan subsidi KBLBB tersebut.

"Dan juga nanti bisa termasuk penerima bantuan listrik 450 Volt Ampere (VA) hingga 900 VA," kata Febrio baru-baru ini.

Baca juga: Saham Motor Listrik Tersengat Subsidi Pemerintah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com