Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Ekspor RI Turun jadi 21,40 Miliar Dollar AS pada Februari 2023

Kompas.com - 15/03/2023, 13:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, nilai ekspor RI pada Februari 2023 mencapai 21,40 miliar dollar AS. Nilai ini turun 4,15 persen dibanding bulan sebelumnya sebesar 22,32 miliar dollar AS.

Ekspor RI turun terjadi pada komoditas migas dan non migas. Tercatat nilai ekspor komoditas migas ambles 20,26 persen secara bulanan, sementara komoditas non migas turun 3 persen secara bulanan.

"Nilai ekspor februari 21,40 miliar dollar AS, turun 4,15 persen dari bulan sebelumnya," ujar Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M Habibullah, dalam Rilis Berita Resmi Statistik, di Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Dongkrak Ekspor Sarang Burung Walet, Pemerintah Akan Permudah Regulasi

BPS mencatat, penurunan ekspor migas disebabkan oleh menurunnya ekspor hasil minyak 43,87 persen menjadi 306,7 juta dollar AS dan ekspor gas 14,78 persen menjadi 736,9 juta dollar AS. Sementara itu, ekspor minyak naik 85,65 persen menjadi 142,9 juta dollar AS.

Sementara itu pada komoditas non migas, komoditas dari pertanian, kehutanan, dan perikanan, tambang dan lainnya, serta pengolahan mengalami penurunan. Penurunan paling dalam dicatatkan oleh komoditas sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan koreksi sebesar 9,62 persen secara bulanan.

Baca juga: Mengenal Bauksit, Komoditas yang Bakal Dilarang Ekspor mulai Juni 2023

Jika dilihat secara lebih rinci, komoditas logam mulia dan perhiasan atau permata mengalami persentase penurunan paling dalam secara bulanan, yakni sebesar 30,07 persen. Mengekor, komoditas bijih logam, terak, dan abu ambles 29,86 persen serta alas kaki turun 13,78 persen.

Dilihat dari negara tujuan, ekspor RI turun paling dalam terjadi ke Korea Selatan yakni turun sebesar 218,1 juta dollar AS. Kemudian, ekspor ke Tiongkok turun 210,4 juta dollar AS dan Jepang turun 152,4 juta dollar AS.

Baca juga: Pemerintah Bakal Wajibkan Ekspor CPO lewat Bursa Berjangka

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+