Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaji Reaktivasi Jalur KA di Madura, Menhub: Kami Apresiasi Jika Ada Swasta yang Mau Bekerjasama

Kompas.com - 17/05/2023, 22:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Pasalnya, Bandara Trunojoyo diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dari dan ke Pulau Madura serta membuka keterisolasian pulau-pulau terpencil yang ada di sekitarnya seperti Pulau Bawean dan Pulau Pagerungan.

"Bandara ini cukup megah dan kami akan mencoba berbagai formulasi agar penerbangan dari dan ke Sumenep semakin ramai usai pandemi Covid-19 berakhir," ucap Achmad.

Selain itu, dia juga tengah mengupayakan membuka penerbangan perintis untuk memperlancar aksesibilitas ke pulau-pulau terpencil.

Salah satu upaya yang dilakukan yaitu bekerjasama dengan perusahaan swasta Elnusa sebagai pemilik landasan udara (airstrip) di Pulau Masalembu, salah satu pulau terpencil di Kabupaten Sumenep.

"Ini menjadi fokus kami, karena kalau naik kapal perintis bisa 2-3 jam perjalanan. Kami mohon dukungan dari Kemenhub," kata dia.

Atas usulan-usulan tersebut, Menhub siap mendukung pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas di Pulau Madura melalui peningkatan pelayanan sarana dan prasarana transportasi.

"Sesuai arahan Presiden bahwa Madura mendapat perhatian dan kami secara intensif mengupayakan itu," kata Menhub.

Menhub mengatakan, aksesibilitas dari dan ke Sumenep sudah cukup lengkap dengan dibangunnya Bandara Trunojoyo. Oleh karenanya, penerbangan komersil akan terus ditingkatkan melalui kerjasama pemerintah daerah, maskapai dan Kemenhub.

"Dengan bangunan terminal bandara yang cukup luas, bisa dimanfaatkan untuk pengembangan UMKM,” katanya.

Di sektor transportasi laut, pembangunan kapal roro akan dilakukan untuk memperlancar pergerakan kendaraan dan logistik.

Dengan demikian, komoditi pertambangan dan logistik lainnya secara point to point dapat diangkut langsung ke pabrik sehingga biaya lebih ekonomis dan perjalanan lebih cepat.

Baca juga: Masih Tahap Uji Coba, LRT Jabodebek Kapan Beroperasi?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com